Disesalkan, Karyawan Pemkab Bekasi Pulang Kantor Saat Jam Kerja

BEKASI-Hari  Ulang Tahun (HUT) Korp Pegawai Republik Indonesia (Korpri) yang ke 39  Senin (29/11) baru saja dirayakan. Bahkan spanduk ucapan selamat  di  sepanjang pagar perkantoran Pemkab Bekasi hingga pojok-pojok jalan  strategis yang dapat dilihat orang terpampang spanduk bertulisan promosi kebolehan 
kalau KORPRI mendukung reformasi birokrasi. Dalam spanduk ini terpamang juga foto  Bupati Sa’aduddin, Wakil Bupati Darip Mulyana dan Sekda Dadang MulyadiNamun kenyataannya seperti pantauan wartawan  bersama, Ketua LSM  Lembaga, Pengkajian, pengawasan Pembangunan Bekasi (LP3B), M. Aris Kuncoro,  beberapa hari ini mulai dari  Selasa (30/11) sampai Jumat (3/12/2010) di beberapa Kantor Dinas Instansi, missal di Dinas Pasar,  karyawan dan pejabatnya mulai dari Ka Dinas, Kabid dan staf  pukul 13.35  ruangan sudah kosong  melompong ditinggal pulang sebelum jam pulang  kantor. Padahal di dalam spanduk  yang berjejer di pagar tersebut  bertuliskan “ Dengan netralitas dan profesionalitas, Korpri mendukung  Reformasi birokrasi dalam rangka oftimalisasi pelayanan publik”. "Berarti  ini  adalah wujud  kebohongan publik,"  kata M. Aris Kuncoro keheranan.
   
Kketika wartawan  hendak konfirmasi kepada Kepala Dinas Pasar, Encep S Jaya, tentang kondisi semrawutnya  perpasaran  juga opftimalisasi restribusi mengingat munculnya pedagang  kaki lima liar, sekitar pukul 13.35, ternyata yang bersangkutan tidak ada di tempat.  Ketiak mencoba mengetok pintu yang muncul bukan staf kantor  tetapi malah petugas  cleaning service  sambil membawa alat pembersih  lantai dan dia mengatakan kalau seluruh staf termasuk pak Kadis sudah  pulang walaupun masih jam kantor.

“Bang, staf dan Pak Kadis sudah pulang, lihat saja satupun nggak ada  orang kok,” ujar petugas Cleaning Service tadi dan ketika wartawan  pindah ke ruangan lainnya ada staf perempuan yang tak mau ditulis  namanya juga mengatakan sama, 

“Sudah pulang Pak, ” ucapnya meyakinkan wartawan.


Melihat  kondisi tersebut, Ketua LSM LP3B, M. Aris Kuncoro menyatakan keprihatinannya. "Selama ini digembar-gemborkan bahwa staf karayawan dan pejabat  Pemkab Bekasi siap untuk disiplin waktu, dan bekerja keras melayani masyarakat, tapi kenyataan sehari-hari disiplin waktunya masih memprihatinkan,"ujarnya.


Rata-rata,  sekitar  pukul 14.00, kebanyakan karyawan Pemkab Bekasi memang sudah pada pulang.  Tentu saja ini tantangan bagi Bupati Bekasi untuk bersikap tegas terhadap karyawan yang tidak disiplin. 


"Bagaimana bisa mengoftimalisasi pelayanan publik kalau pukul 13.35  kantor sudah kosong. Bupati mestinya berani menindak tegas kepada para staf karyawan dan juga kadis yang tidak disiplin ini,"  pinta M. Aris Kuncoro. Yoto

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama