Pelaku Pemerasan Di Jalur Pantura Terhadap Sopir Truk, Mulai Kambuh

REMBANG-Truk tronton milik PT KMDI bermuatan mobil nyaris menjadi korban pembajakan kemarin malam. Beruntung berkat keberanian sopir dan kernet melakukan perlawanan, truk berikut muatannya lolos dari ulah kawanan perompak berjumlah 4 orang.

Askan 48 tahun warga Mojokerto Jawa timur, pengemudi truk tronton bernomor polisi B 9248 XP saat melapor ke Mapolsek Kragan atas peristiwa yang menimpa dirinya menceritakan kronologi kejadian, ketika dia melintas di kawasan desa Sumbersari-Kragan melihat ada 2 orang berdiri di tengah jalan. Sedang yang dua bersembunyi di kejauhan Merasa ada gelagat mencurigakan, dia memerintahkan kernetnya bernama Subangun usia 27 tahun agar waspada.

Ternyata firasatnya benar, tiba-tiba saja salah seorang dari kawanan itu melempar batu ke kaca depan truk yang dikemudikannya hingga pecah. Tidak terima atas ulah orang tersebut, lantas truk dihentikan  Askan dan Subangun turun hendak menanyakan maksud dan tujuan kawanan itu melempar kaca truk.

Namun kawanan berjumlah dua orang  terlihat membawa batu dan diduga ulah itu sengaja dilakukan karena bertujuan hendak membajak truk berikut memeras. Askan dan Subangun kemudian melawan

Saat empat orang tadi berusaha mendekat ke truk, Askan dan Subangun langsung melakukan perlawanan. Sekira satu jam mereka bergelut, berkat perjuangan gigih Askan dan Subangun akhirnya kawanan perompak melarikan diri. Sementara satu unit sepeda motor bernomor polisi H 2420 PL milik kawanan tersebut ditinggal di TKP. Sepeda motor kemudian diangkut dibawa ke Mapolsek Sluke untuk digunakan sebagai barang bukti

Kapolres Rembang AKBP Kukuh Kalis Susilo didampingi Kasatreskrim AKP Sugirman menerangkan, kejadian pembajakan kemarin malam akan dtindak lanjuti dengan serius. Pasalnya kawasan pantura Rembang sudah sekian lama tidak ada tindak kejahatan seperti itu.

Kapolres Rembang AKBP Kukuh Kalis Susilo menyebutkan, berdasar nomor polisi sepeda motor pelaku yang ditinggalkan di TKP akan dilacak siapa pemiliknya, untuk mengungkap tindak kriminalitas percobaan pembajakan tersebut

Pihaknya belum bisa memastikan apakah kawanan pelaku merupakan warga Rembang atau dari luar daerah, sebelum bisa menemukan pemilik terakhir dari barang bukti sepeda motor yang ditinggalkan di TKP. (Hasan)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama