Atap Gereja GKJI Cilongkrang Ambruk



CILACAP (wartamerdeka.net) -  Atap gedung Gereja Kebaktian Jemaat Indonesia (GKJI) yang beralamat di dusun Cilongkrang, Desa Cilongkrang, Kecamatan Wanareja -Cilacap, Jateng, Selasa (26 /09/2017) sekitar pukul 0.8.00 Wib ambruk.


Puing-puing material atap gedung tampak berserakan pada saat Team dari BPBD UPT Majenang, Polsek Wanareja, datang ke lokasi.

Menurut Sekretaris Desa Cilongkrang, Rohmanuddin kepada Warta Merdeka, Selasa (26/09/2017) siang,  kejadian ambruknya gedung gereja itu dugaan sementara berawal pada Senin (25/09/2017) malam ketika Desa tersebut diguyur hujan yang sangat deras, sehingga genteng menjadi lembab.

Lembabnya genteng menyebabkan konstruksi bangunan yang sudah lama (+- 25 th )  tidak mampu menahan beban genting yang makin berat sehingga hal ini mengakibatkan atap bangunan ambruk.

Beruntung, ambruknya atap gedung gereja tidak sedang dipakai kegiatan kebaktian, sehingga tidak ada korban jiwa.
Data kerugian semetara yang berhasil dihitung oleh team dari BPBD adalah Rp.100 juta rupiah.

"Terkait ambruknya gereja GKRI tersebut, saya belum mendapat usulan dari pihak jamaat," kata Rohman.

Perlu diketahui, menurut Rohmanuddin, Gereja sering digunakan untuk acara kebaktian. Namun jumlahnya sekitar 5 KK dan depan halaman Gereja terdapat tebing yang bisa saja tanah di sekitar menjadi labil ketika musim hujan tiba, pasca musim kemarau. (Alek Tarkum)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama