DUTA KUSTA WHO MR YOHEI KASAKAWA APRESIASI GESEK PETA KAB GORONTALO

Selama mengelilingi Dunia, baru di Kabupaten Gorontalo melihat Program Gesek Peta
LIMBOTO (wartamerdeka) - Chairman Nippon Foundation yang juga Duta World Health Organization (WHO) untuk Elminasi Kusta Mr. Yohei Kasakawa dalam lawatan kunjungan ke Provinsi Gorontalo beberapa hari ini menyempatkan mampir di Kabupaten Gorontalo.

Kunjungan duta yang peduli terhadap penderita kusta ini di Kabupaten Gorontalo diterima langsung Asisten II Ydi ekuwanto didampingi kepala dinas kesehatan bersama jajarannya di Rudis Bupati Gorontalo,Selasa (14/11).

Dalam sambutannya, Kasakawa, menyatakan sangat peduli dan mensuport penderita kusta di Indonesia.


Dikatakan, dirinya  berkunjung ke Provinsi Gorontalo termasuk mampir di Kabupaten Gorontalo dalam rangka melihat perkembangan penyakit kusta serta upaya dan kebijakan pemda dalam program penanganan penyakit kusta. 

"Saya sangat mengapresiasi dan kagum dengan inovasi Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam penanganan kusta yang melibatkan lintas sektor. Mampu melibatkan dinas pendidikan dalam program “Gerakan Sekolah Peduli Kusta”(GESEK PETA). Program yang jitu dalam penemuan dini penyakit kusta di sekolah,” ungkapnya.

Selama mengelilingi dunia program ini belum pernah dia temukan.

"Program ini belum ada di Negara lain, kecuali hanya di Kabupaten Gorontalo,” ujar Mr.Yasakawa dengan nada memuji.


Dia berharap ini menjadi tren model untuk daerah di Indonesia dan untuk negara-negara dunia. 

Ditegaskannya, penyakit lepra (Kusta ) adalah penyakit yang bisa disembuhkan. Oleh karena itu dia mengingatkan kembali dan menghimbau pada pemerintah dan dinas terkait untuk menyebarkan pada masyarakat agar jangan ada diskriminasi pada penderita kusta atau lepra.

Yohei mengingatkan jika ada masyarakat atau anggota keluarga yang terindikasi menderita kusta agar segera diperiksa secepatnya  ke dokter karena lepra bisa diobati.

Di lain pihak Asisten II Setda Kabupaten Gorontalo Yudi Ekuwanto menyampaikan apresiasi yang tinggi bagi duta persahabatan Jepang untuk penyakit kusta.

”Terima kasih atas perhatian dunia internasional terlebih khsususnya duta persahabatan WHO untuk penyakit kusta Mr,Yohei Kasakawa,” ucap Yudi Ekuwanto.

Yudi di hadapan Mr.Yohei Kasakawa menuturkan, kunjungan ini memberikan semangat pemerintah untuk selalu turun mencari penderita kusta yang tersebar di Kecamatan se Kabupaten Gorontalo.

Melalui pertemuan dan kunjungan duta Kusta menjadi komitmen pemerintah daerah untuk memberantas penyakit kusta.

Penyakit ini di tengah masyarakat seperti penyakit kutukan,  sehingga yang mengidap kusta malu untuk berobat. Namun dengan adanya perhatian duta kusta,  pihaknya akan intens mengajak warga agar tidak malu berobat.

Sedangkan,  Kepala Dinas Kesehatan Dr. Roni Samper menambahkan, bahwa, di Kabupaten Gorontalo ini terdapat 21 Puskesmas.

Jumlah penderita Penyakit Kusta di Kabupaten Gorontalo yang
dikategorikan dalam penderita baru yakni berjumlah 68 orang,
dan untuk Kab.Gorontalo jumlah tersebut merupakan ranking 2 setelah Kab. Bone Bolango.

"Saat ini penderita Kusta lebih banyak yang berusia 15 tahun, sehingga kami telah bekerja sama dengan pihak sekolah, dalam hal ini guru UKS, untuk melakukan pendataan dan segera melaporkan apabila ada siswa yang menderita kusta; dan kami berharap setelah adanya kunjungan ini, ke depan nantinya ada tindak lanjut untuk penanganan sedini mungkin bagi penderita Kusta," tutup Roni Samper.

Untuk diketahui Duta Kusta ini telah mengunjungi SDN 12 Kelurahan Hunggaluwa yang diterima langsung oleh Kepala Sekolah Erna Napu. Kemudian mengunjungi pula Puskesmas Limboto guna menemui pasien penderita Kusta.

Setelah itu dilanjutkan kunjungan ke rumah pasien atas nama Kartin Usman di kelurahan Hepuhulawa dan di rumah kediaman Aminah Igirisa di Kelurahan Kayubulan. (Irfan/ar)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama