SUDIN SOSIAL JAKARTA BARAT CIDUK 17 PMKS

Diduga Razia PSK Sering Bocor



JAKARTA (wartamerdeka) - Satuan Tugas (Satgas) Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Barat Barat melakukan razia terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di wilayah kota Jakarta Barat,  kemarin malam. Dalam razia gabungan ini petugas P3S Sudis Sosial Jakarta Barat melibatkan aparat dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0503 Jakarta Barat.


Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Barat Surya mengatakan razia ini dilakukan untuk menindak lanjuti laporan masyarakat melalui kanal pengaduan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta  terkait maraknya keberadaan PMKS pada malam hari.

Surya menjelaskan bahwa pihaknya kerap melakukan pengawasan dan penertiban  terhadap PMKS Jalanan dari pagi sampai malam hari serta di jaganya sejumlah titik rawan oleh Satgas P3S, akan tetapi para PMKS ini selalu main kucing-kucingan dengan petugas.

Pihaknya akan terus gencar melakukan razia PMKS yang masih bandel berada di ibu kota DKI Jakarta. Seperti pada razia yang dilakukan pada  Jum'at dini hari  (15/12/17) di sejumlah titik rawan yang dikenal sebagai tempat mangkalnya PMKS di Jakarta Barat.

Dalam razia gabungan ini petugas mengamankan sebanyak 17 PMKS Jalanan, dimana 4 diantaranya diduga sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK), selain itu petugas juga mengamankan beberapa  gelandangan, pengemis, pengamen, psikotik dan lain sebagainya.
Surya menyangkan, setiap pihaknya melakukan razia ada titik rawan PMKS yang disinyalir tempat mangkalnya PSK kerap bocor.

Untuk itu dia  akan melakukan tindakan tegas apabila ada oknum petugas kami yang main mata dengan PMKS.

"Jangan main-main apabila ada petugas kami yang main mata dengan PMKS akan kami pecat, " tegasnya.

PMKS yang terjaring razia kini sudah  dirujuk ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1 Kedoya Jakarta Barat untuk proses pendataan serta pembinaan agar mereka tidak turun ke jalan lagi.

"Mari bersama-sama kita ciptakan Jakarta bebas PMKS Jalanan, dengan tidak memberi kepada PMKS, " ucapnya.(ar)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama