Wabup Lamtim Buka Rakor PTSL


SUKADANA (wartamerdeka.info) - Wakil Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari membuka Rapat Koordinasi Bidang Pertanahan dan Sosialisasi Inpres No 2 Tahun 2018 Tentang Percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Seluruh Wilayah Republik Indonesia di Aula Atas Kantor Bupati Lampung Timur, Jum’at (20/07/2018).

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati meminta agar program ini betul-betul sukses sesuai dengan harapan Presiden dan tidak ada hambatan di lapangan.

Pada acara Rapat Koordinasi dan Sosialisasi tersebut hadir pula Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Tarmizi, Asisten Bidang Administrasi Umum Wan Ruslan, Kajari Lampung Timur Akhmad Syahrir Harahap, Pabung 0411/Lt Mayor Kav Joko Subroto, Kepala Bagian Sumberdaya  Polres Lampung Timur Kompol Wahyu A.S, Kepala BPN Kabupaten Lampung Timur, Mangara Edison.

Kegiatan tersebut berlangsung berdasarkan Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional Nomor : 12 Tahun 2017 tanggal 17 Juli 2017 tentang Percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap serta berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor : 2 Tahun 2018 tanggal 13 Februari 2018 Tentang Percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap di Seluruh Wilayah Republik Indonesia.

Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) sendiri adalah kegiatan pendaftaran tanah untuk pertama kali yang dilakukan secara serentak meliputi semua obyek pendaftaran tanah yang belum didaftarkan dalam satu wilayah desa/kelurahan, dan juga termasuk pemetaan seluruh obyek pendaftaran tanah yang sudah terdaftar dalam rangka menghimpun dan menyediakan informasi yang lengkap mengenai bidang-bidang tanahnya.

Salah satu tahapan dari kegiatan pendaftaran tanah adalah kegiatan pengumpulan data fisik, dimana pada pengumpulan data fisik hasilnya akan optimal apabila dalam pelaksanaan pengukuran dan pemetaan bidang tanah dilaksanakan secara sistematis mengelompok dalam satu wilayah desa/kelurahan lengkap, serta harus didukung dengan adanya ketersediaan peta dasar pendaftaran tanah.

"Saya meminta kepada seluruh camat dan 14  kepala desa, yang hadir dan yang nantinya menjadi objek dilaksanakannya sertifikasi lengkap tahun 2018, untuk dapat mendukung program ini, dan tentunya dengan menjaga nama baik Pemerintah Kabupaten Lampung Timur," ujar Zaiful Bokhari.

Lebih lanjut Zaiful berharap, melalui pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menambah pengetahuan teknis terutama bagi pelaksana kegiatan PTSL di daerah sehingga dapat berjalan sesuai dengan program yang telah ditetapkan serta mendapatkan  ilmu-ilmu baru yang nantinya bisa dijadikan pedoman pada pendaftaran tanah sistematis lengkap.

Pada Rapat Koordinasi dan Sosialisasi tersebut diketahui pula bahwa jumlah total sertifikat tanah di Kabupaten Lampung Timur ialah 224381 sertifikat hak milik, 1150 sertifikat hak guna bangunan, 831 sertifikat hak pakai, 253 sertifikat tanah wakaf, serta 24 hak guna usaha.(Ar)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama