MUARA ENIM (wartamerdeka.info) - Acara Adat Melemang dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-72 Kabupaten Muara Enim digelar di Lapangan BARA GOR Pancasila Muara Enim, Sabtu (24/11/2018).
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Muara Enim Ir.Ahmad Yani MM dan H.Juarsah SH serta forum unsur Muspida Kabupaten Muara Enim,Kapolres,Damdim dan Kajari Muara Enim.
Kegiatan yang diadakan oleh Tim PKK dan wakil Tim PKK Ir Hj.Sumarni M.Si dan Dra Hj Nurhiliyah,Kabupaten Muara Enim yang diikuti 1539 orang peserta dengan jumlah Lemang mencapai 10773 batang Lemang. Dan diikuti peserta dari seluruh Kecamatan,kelurahan,desa dan instansi pemerintahan yang ada di Kabupaten Muara Enim. Kegiatan ini tercatat sebagai pemecahan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia)
Dalam kata sambutanya ketua Tim Penggerak PKK Muara Inim Ir. Hj.Sumarni M.Si,menjelaskan pembuatan Lemang yang memecahkan rekor MURI hari ini untuk menumbuhkan semangat perjuangan dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih mencintai bumi SERASAN SEKUNDANG.
Pdmecahan rekor MURI ini melibatkan berbagai macam kalangan dan latar belakang, ini menjadi suatu simbol persatuan dan kerukunan kehidupan bermasyarakat.
Lomba "MELEMANG" ini dilaksanakan hanya satu hari saja yang jatuh pada tanggal 24 November 2018, bertempat di lapangan GOR Stadion Sekundang Muara Enim dimana pesertanya ditargetkan 1300 orang jumlah peserta dengan lemang 6500 batang.
"Ternyata melampaui tanget yang ditetapkan karena yang ikut naik sebanyak 1539 orang peserta,ini pun kemarin kalau tidak kita tutup masih banyak yang mendaftar. Alhamdulillah begitu antusiasnya respon dari seluruh lapisan masyarakat, kami ikut berbangga dan merasakan kebahagiaan dari seluruh lapisan masyarakat dalam menyambut hari ulang tahun Kabupaten Muara Enim ini. Sehingga target awal 6500 batang hari ini tercatat 10773 batang," ujarnya.
Lemang yang dilombakan itu ada 3 kriteria yaitu ada bentuk, rasa dan kreatifitas.
Selama ini kita hanya tahu ada beberapa jenis saja yaitu Lemang gemuk, lemang Santen kemudian Lemang udang dan Lemang dari ketan dan pisang, hari ini ada inovasi-inovasi baru dari para ibu semua ada rasa durian, ada rasa kopi dan lainnya.
"Ternyata ibu-ibu sangat kreatif dalam menciptakan menu-menu baru Lemang. Semoga dengan kegiatan ini dapat menjadi daya tarik tersendiri untuk Kabupaten Muara Enim," ujarnya.
Ir.Ahmad Yani MM, di penghujung acara mengatakan kepada wartawan dirinya sangat mendukung kegiatan ini karena merupakan tradisi daerah, khususnya Muara Enim.
"Ini merupakan suatu kebanggaan bagi masyarakat Muara Enim bisa meraih Rekor MURI. Nantinya akan jadi kegiatan rutin untuk Kabupaten Muara Enim bahkan akan kita bikin semeriah mungkin," pungkasnya. (Agus V)
Tags
Daerah
