TANJUNG ENIM (wartamerdeka.info) -
Saat ada sosok besar tinggi putih masuk ke kantor lurah Pasar Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Muara Enim, sempat membuat Lurah Najiburrahman dan perangkatnya bertanya-tanya, siapakah orang bule ini.
Setelah memperkenalkan diri dibantu salah satu asisten manager dari Humas Bukit Asam Tanjung Enim, Eriwantoni diketahui bahwa Chandi Salman Conrad adalah konsultan dari PT BA Tbk Tanjung Enim yang datang untuk meninjau langsung terkait keberadaan kelangsungan perusahaan terbesar yang ada di kabupaten Muara Enim dan Provinsi Sumatera Selatan tersebut.
Menyangkut pertanyaan Chandi terkait bagaimana jika PT BA ini ditutup, Najib memastikan bahwa kota Tanjung Enim ini akan sepi yang pastinya akan sangat berdampak pada perekonomian masyarakat dan kabupaten Muara Enim.
Dikatakan Najib bahwa saat ini ada puluhan perusahaan besar dan kecil yang bekerjasama dengan PT BA.
Karyawan perusahaan tersebut mencapai ribuan orang yang pada intinya memiliki kebutuhan hidup dan keluarga tersendiri. "Tak hanya disitu. perusahaan dan usaha penunjang pun akan mengalami kelenjar," terangnya.
"Saat ini PT BA telah siap mendukung Tanjung Enim sebagai Kota Wisata. Komitmen tersebut sudah direalisasikan walaupun secara bertahap, dan tentu diharapkan dukungan penuh seluruh komponen masyarakat, program ini dapat berjalan baik sehingga akan memberikan manfaat dan nilai ekonomi yang baik pula, " pungkasnya.
(Agus V)
Tags
Daerah
