MUARA ENIM (wartamerdeka.info) -Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) Tingkat Kelurahan Pasar Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Muara Enim, diminta dapat menjadi barometer pembangunan di segala bidang dengan diimbangi dengan keseriusan Pemerintah Daerah dan Perusahaan yang ada di sekitarnya.
Demikian disampaikan Lurah Pasar Tanjung Enim Najiburrahman SE, MM, di Aula kelurahan Padar Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Muara Enim Kamis (24/01/2019).
Lurah juga minta kepada seluruh perangkat RT RW yang menyampaikan usulan dapat dibuatkan secara rinci. sehingga lebih mempermudah pada susunan usulan yang masuk ke kabupaten.
Kepada para ketua RT/RW. sambung Lurah lagi, jika ada kendala terhadap persoalan usulan maka dapat dikoordinasikan dengan perangkat kecamatan untuk membuat usulan yang rinciannya cukup mendetail.
Camat Lawang Kidul Drs Rachmad Noviar, MSi mengapresiasi berbagai usulan yang masuk melalui perangkat kelurahan.
Dikatakannya pula bahwa di tahun 2019 ini, kelurahan Lasar Tanjung Enim mendapat dana kelurahan sebesar Rp350 juta.
"Ini kita harapkan dapat membantu berbagai keperluan infrastruktur, pemberdayaan dan pelatihan, sekalipun dana tersebut terbilang kecil," terangnya.
Sementara dari Management CSR PT Bukit Asam Tbk Tanjung Enim diwakili oleh Ali Posan dan H.Muhammad Nuh mengatakan bahwa dalam rangka memberdayakan masyarakat di sekitar perusahaan tentu pihaknya akan menyikapi dan memprotes segala proposal yang disampaikan ke pihaknya.
Setelah proposal ini masuk tentu nantinya akan kita turunkan Tim untuk melihat secara langsung rencana atau rincian tersebut. Sehingga Tim tadi dapat membuat kesimpulan untuk direalisasikan menyangkut besaran jumlah tentu pula akan kita sinkronkan dengan Forum CSR Kabupaten Muara Enim
"Akan tetapi sesuai dengan prinsipnya jika pengajuan ini terbilang kecil atau tidak begitu besar, tentu sudah merupakan tanggungjawab perusahaan," jelasnya. (Agus V)
Tags
Daerah
