BANYUMAS (wartamerdeka.info) - Guna untuk menguatkan soliditas satuan dan kebersamaan serta memasyarakatkan olahraga woodball kepada prajurit dan PNS serta masyarakat, Pamen Korem 071/Wijayakusuma dan Balak Aju Kodam IV/Diponegoro jajaran Korem 071/Wijayakusuma bermain bareng Woodball, Jumat (11/1/2019) di Lapangan Makorem 071/Wijayakusuma Sokaraja, Banyumas.
Woodball bareng dipimpin Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Kav Dani Wardhana, S.Sos., M.M., M.Han diikuti Kasrem 071/Wk, para Kasirem 071/Wk dan para Dan/Ka Balak Aju Kodam IV/Diponegoro jajaran Korem 071/Wk.
Dalam bermain woodball ini, peserta dibagi dua group yang masing-masing group terdiri dari sepuluh pemain. Pemain akan bermain di 12 fairway (istilah lapangan dalam woodball). Pemenang dari permainan ini adalah pemain yang dapat melakukan stroke (istilah memukul bola dalam woodball) paling sedikit. Dalam penghitungan stroke, bola akan dihitung satu kali stroke apabila telah memasuki gawang. Apabila belum masuk, maka pemain diperbolehkan untuk memukul bola hingga masuk ke dalam gawang.
Untuk bermain woodball, diperlukan lapangan yang memiliki panjang kurang lebih 30-150 meter. Untuk dapat melakukan melakukan permainan ini, seorang pemain membutuhkan malet (stik khusus untuk permainan woodball) dan bola berdiameter 3 perempat inchi yang terbuat dari kayu.
"Kegiatan yang kita lakukan ini, selain untuk memasyarakatkan woodball dikalangan anggota, juga sebagai wahana memperkokoh dan memperkuat kebersamaan, keguyuban serta soliditas satuan, agar Korem 071/Wijayakusuma semakin guyub, kuat dan solid", terang Danrem.
"Melalui kegiatan ini juga, kita masyarakatkan woodball kepada masyarakat", paparnya.
"Mungkin sebagian orang belum begitu mengenal woodball ketimbang sepakbola, futsal atau badminton. Olahraga ini hampir sama dengan golf dan olahraga ini memang masih tergolong baru di Indonesia. Hal ini disebabkan olahraga ini baru mendunia pada 2006 lalu, sedangkan di Indonesia olahraga ini baru populer pada 2007. Olahraga woodball dapat dimainkan di dua jenis permukaan lapangan, yaitu rumput serta pasir, aturan dari permainan ini cukup simpel", ujar Danrem.
"Manfaat olahraga ini dapat memulihkan kondisi fisik, juga dapat menjaga keharmonisan dan komunikasi antar pemain," ujarnya.
Permainan woodball ini tidak hanya belaka dipermainkan, namun pada kegiatan kali ini, Danrem 071/Wijayakusuma menyediakan doorprice kepada pemain yang berhasil menorehkan nilai kesalahan terendah (stroke atau memukul bola paling sedikit) dalam penilaian woodball. Keluar sebagai pemenang pertama Karumkit Tk III 04.06.01 Wijayakusuma Letkol Ckm Dr. Markus Wibowo, Sp.OT., MARS. Pemenang kedua Kasrem 071/Wk Letkol Inf Heri Sumitro, S.Pd., dan pemenang ketiga Dandenpom IV/1 Purwokerto Letkol Cpm Kasid.(gus)
Tags
Daerah
