MUARA ENIM (wartamerdeka.info) - Tiga orang sopir truk angkutan kelapa sawit PT SSS yang hendak menuju pulang dari lubai Ulu kabupaten Muara Enim ke rumah masing-masing secara tidak sengaja menemukan mayat tak dikenal berada di dalam parit, jalan lintas Prabumulih - Baturaja Desa Beringin Kecamatan Lubai Kabupaten Muara Enim, Senin (04/02/2019).
Pada saat itu mereka berhenti ingin buang air kecil di pinggir jalan dekat lahan kebun karet milik Suher.
Adalah Adi Sudirman (26) seorang sopir merupakan Warga desa Sumaja Makmur Kecamatan Gunung Megang merupakan saksi yang pertama kali melihat srorang yang diduga tewas tersebut.
"Iya pada saat ingin pulang ke rumah saya bersama teman-teman yaitu Andika dan Alim Mutholib yang satu profesi, mengemudikan truk secara beriringan dan saat itu saya sempat berhenti di pinggir jalan karena ingin pipis, lantas diikuti kedua rekan saya," ungkapnya.
Sesaat baru turun dirinya sudah mengendus aroma yang kurang sedap dan sangat menyengat. Tak lama kemudian matanya tertuju pada salah satu sumber aroma bau tersebut dan ternyata adalah Sesosok mayat.
Saat itu pula dia memberitahu rekan-rekan untuk kemudian mereka melanjutkan perjalanan menuju Polsek Rambang Lubai.
Kapolres Muara Enim AKBP Afner Juwono, SIK melalui Kasubag Humas Ipda Yarmi membenarkan penemuan mayat tak dikenal di desa Beringin Kecamatan lubai Kabupaten Muara Enim.
Begitu polisi mendapat laporan anggota Polsek Lubai langsung menuju TKP dan melihat mayat tanpa identitas sudah membusuk.
Selanjutnya anggota menghubungi Puskesmas Beringin dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Mayat tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk dilakukan otopsi.
Ditambahkan Kapolres bahwa ciri-ciri mayat tersebut menggunakan sarung bermotif kotak hijau dan menggunakan baju kemeja lengan pendek warna putih.
"Dari keterangan beberapa warga sekitar bahwa diduga korban mengidap gangguan jiwa yang kerap mondar-mandir di Jalan Raya Desa beringin ke Desa. Karang Agung," pungkasnya. (Agus V)
Tags
Daerah