CIAMIS (wartamerdeka.info) - Bertempat di Gedung Auditorium Universitas Galuh Jl. R. E Martadinata No. 150 Ciamis, telah dilaksanakan kegiatan Kuliah Umum bertema "Kebangsaan, Antisipasi Hoax dan Cara Mahasiswa/Mahasiswi dalam Menyikapi Pesta Demokrasi Pemilu 2019", dengan Nara Sumber Wakapolda Jawa Barat Brigjen Pol. Dr. Akhmad Wiyagus dan dengan penanggung jawab kegiatan Sdr. Dr. H. Yat Rospia Brata,Drs.,M.Si (Rektor Universitas Galuh Ciamis), pada Kamis (14/03/2019).
Adapun yang hadir dalam giat tersebut I.k 500 Orang, ialah sbb : Brigjen Pol. Dr. Akhmad Wiyagus,S.I.K.,M.Si.,M.M (Wakapolda Jabar) beserta rombongan, AKBP Bismo Teguh Prakoso SH SIK MH (Kapolres Ciamis), Dr. H. Yat Rospia Brata,Drs.,M.Si (Rektor Universitas Galuh Ciamis), H. Otong Husni Taufik S. I.p.,M.S.I (Ketua Yayasan Unigal Ciamis), Para Dekan Universitas Galuh Ciamis, Para Dosen Universitas Galuh Ciamis, Ketua Prodi Universitas Galuh Ciamis, Unsur Pembina Yayasan Pendidikan Galuh, Unsur Pengawas Yayasan Pendidikan Galuh, dan Unsur Pengurus Yayasan Pendidikan Galuh, Serta Para Mahasiswa/Mahasiswi Universitas Galuh Ciamis.
Rektor Unigal Ciamis Dr. H. Yat Rospia Brata, Drs. M.Si berharap bahwa pemaparan kuliah umum ini bisa mencerahkan para Mahasiswa/Mahasiswi yang ada di universitas Galuh Ciamis, terutama di momen Pilkada ini sehingga dapat menciptakan Pemilu damai, aman dan sejuk.
Wakapolda Jabar Brigjen Pol Dr Akhmad Wiyagus SIK MSi MM, mengucapkan terima kasih kepada Rektor dan ketua Yayasan Universitas Galuh Ciamis yang telah mengundang dirinya menjadi narasumber dalam acara kuliah umum di Universitas ini.
"Kondisi keberagaman yang ada di Indonesia, setiap kelompok mempunyai potensi terjadinya konflik, namun untuk mengantisipasi terjadinya konflik maka haruslah diperkecil perbedaan kepentingan dan diperbesar Common Interest. Tentang peran mahasiswa dalam menjaga Persatuan yaitu dengan menjadi Generasi Patuh Hukum, Agent Of Change dan menjadi Generasi Pembelajar serta jangan mudah percaya tentang isu-isu / Hoax yang dapat memecah belah Persatuan Bangsa yang mana situasi saat ini menghadapi Pemilu 2019," katanya.
Disebutkan Wakapolda Jabar, mahasiswa harus menjadi tonggak dalam menjaga keutuhan Negara di tengah situasi Bangsa saat ini. Apalagi dalam menghadapi pemilihan Pileg Pilpres 2019 di Jawa Barat, mahasiswa diminta jangan terpengaruh media sosial yang berpotensi provokasi memecah belah Bangsa Indonesia.
"Mahasiswa sebagai agen perubahan harus menjadi elemen terdepan dalam menjaga ideologi Negara dari rongrongan yang merusak Kebhinekaan, bahwa peran mahasiswa dalam era reformasi tanpa batas sehingga harus menjaga kondusifitas melalui media sosial," ujar Wakapolda Jabar.
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian kegiatan Wakapolda Jabar ke Universitas-Universitas di wilayah Hukum Polda Jabar dalam menyikapi Pesta Demokrasi Pemilu 2019.
Dalam kegiatan tersebut dilakukan pengamanan terbuka maupun tertutup sebanyak 25 Personil Polres Ciamis yang dipimpin oleh KOMPOL Sumari,SH (Kabag Ops Polres Ciamis). (IS)
Tags
Daerah
