Cepat Merespon Laporan Jalan Yang Rusak, Bupati Merauke: Kita Akan Perbaiki Secara Bertahap


MERAUKE (wartamerdeka.info) - Bupati Merauke Frederikus Gebze mengaku saat ini Pemerintah Kabupaten Merauke di era kepemimpinannya menghadapi permasalahan rusaknya sejumlah infrastruktur, terutama jalan, peninggalan pembangunan di masa lalu.

"Satu per satu kami perbaiki. Tentunya secara bertahap. Disesuaikan dengan anggaran yang ada," ujar Bupati Merauke yang akrab disapa Freddy, kepada wartawan, hari ini.

Jika saat ini banyak masyarakat melaporkan dimana-mana banyak jalan atau sarana umum hasil pembangunan di masa lalu yang rusak, Freddy mengakuinya.

Infrastruktur yang dilaporkan masyarakat mengalami kerusakan tersebut, menurut pemantauan wartawan diantaranya adalah jalan yang menghubungkan empat kampung di Distrik Jagebob, Kabupaten Merauke. Jalanan sepanjang 20 kilometer itu didominasi dengan tanah berlumpur.

"Saya mengakui hal itu. Saat ini persoalan tersebut memang serius. Tentu saja hal ini diperlukan penanganan yang sistematis, terencana dan strategis," tambahnya.

Namun demikian ternyata Bupati Freddy ternyata juga cepat tanggap terhadap laporan masyarakat. Dengan berbagai upaya dirinya segera merespon keluhan masyarakat.

Foto: Inilah salah satu ruas jalan yang rusak parah di Merauke dan diperbaiki dengan pemasangan papan.

Misalnya, terkait laporan masyarakat soal salah satu ruas jalan yang rusak parah  yakni jalan Salor 3. Dalam waktu singkat diperbaiki Pemkab  Merauke, begitu mendapat laporan dari warga melalui Medsos. 
Dan hal ini mendapat apresiasi dari masyarakat.

"Puji tuhan terimakasih banyak Pemda Merauke yang begitu cepat tanggap terkait keluhan masyarakat lewat Sosial Media hingga akhirnya kini Salor 3 sudah bisa dilalui dngan pembangunan jembatan kayu. Berkat kerjasama antara PU,  Medco,  dan masyarakat yang membantu pengerjaan. Sekali lagi terimakasih Pemda Merauke dalam hal ini Bapa Bupati Fredrikus Gebze beserta seluruh jajarannya, semoga Tuhan Yesus memberkati," ungkap seorang warga yang diposting melalui Facebook.
Dikatakan, Periode 2015-2021, yakni periode kepemimpinannya saat ini, memang merupakan periode tingkat kehausan pembangunan yang sangat tinggi.

Bupati Freddy mengusulkan perlunya konsep pembangunan 50 tahun ke depan dari tahun 2020-2080 menuju Merauke Hebat, Merauke Baru (New Generation FOR Engineus for People in Marind). Sehingga pembangunan di Merauke ke depan lebih terencana dan tidak tambal sulam.

"Saat ini di pemerintahan, kami berbuat semampu mungkin untuk membangun Merauke hingga lima tahun ke depan, secara berkesinambungan. Dengan mensinergikan program pembangunan pusat dan daerah," pungkasnya.(Ar)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama