Proyek Jalan Tol 57 Makan Korban, PT. HKI Lempar Tanggung jawab?

 

Langkat, wartamerdeka.info, - Proyek Pengerjaan jalan Tol pintu 57 Tangkahan Durian Bukit Satu  kecamatan Brandan Barat , yang terhubung dengan Aceh terus makan korban. Diduga pengerjaan proyek jalan asal jadi dan tidak memperhatikan keselamatan masyarakat pengguna jalan, seperti yang di alami Suparno dan beberapa pengguna jalan lainnya.

Salah seorang korban terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena terpeleset dan jatuh dari kendaraan akibat jalan licin. Aktifitas kendaraan (Dum Truck) pengangkut material yang tidak menggunakan penutup terpal mengakibatkan material yang berupa tanah berhamburan dan menimbulkan gundukan di sepanjang jalan.

Parahnya, tanah yang berceceran dari atas Truck dibiarkan hingga memadat dan kemudian baru di guyur air (disiram) sehingga jalanan menjadi licin dan membahayakan pengguna jalan.

Pantauan media, bisa disimpulkan pengerjaan proyek hanya mengejar target dan mengabaikan keamanan dan keselamatan pengguna jalan. Proyek PT. HKI, merupakan perusahaan plat merah, milik BUMN dan dikerjakan PT. Petronesia.

Humas PT. HKI, Candra saat dikonfirmasi mengatakan jika ada kecelakaan akibat adanya proyek menjadi tanggung jawab  PT. Petronesia karena pekerjaan diserahkan oleh Petronesia.

"Kalau ada korban akibat dari proyek pekerjaan jalan Tol itu, sepenuhnya menjadi tanggung jawab  PT. Petronesia, karena pihak HKI sudah menyerahkan pekerjaan itu ke Petronesia," Ucap Candra Humas PT. HKI,  Senin (20/5/2024).

Ironisnya, ketika pimpro pekerjaan, Bonar Hasibuhan dikonfirmasi justru melempar ke PT. HKI.
"Pengadaan tanah, aspal dan lainnya yang bertanggung jawab semuanya adalah PT. HKI. Kami hanya mengerjakan yang bertanggung jawab atas kecelakaan dan kerugian masyarakat itu Semuanya tanggung jawab HKI", kata Bonar, Selasa (21/5). (Hasrizal)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama