Bupati Fadeli Beri Penghargaan Sejumlah OPD

Lamongan  Fokus Kembangkan Enam Komoditas

Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Setda Propinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi 
LAMONGAN (wartamerdeka.info) - Pemerintah propinsi (Pemprop)Jatim terus  mendorong Pemkab Lamongan agar tetap fokus kembangkan enam komoditas unggulan, yakni Tenun Ikat, one village one product (OVOP) di Kalitengah, Wingko, Bandeng Presto dan industri kreatif Enceng Gondok serta Tempurung Kelapa.

Hal tersebut disampaikan Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Setda Propinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi saat menghadiri Musrenbang Kabupaten Lamongan Dalam Rangka Penyusunan RKPD Tahun 2020 di Pendopo Lokatantra, Selasa (19/3/2019).

“ Melalui forum Musrenbang semua pemikiran dan harapan masyarakat bisa diakomodir sehingga menghasilkan kesepakatan berupa Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Lamongan yang nantinya akan dijadikan dasar penyusunan Rencana Anggaran Pemerintah Daerah (RAPBD) Tahun 2020 mendatang,” kata Wahid Wahyudi.

Selain terkait ekonomi makro, lanjut Wachid, juga memberikan arahan pengembangan wilayah dan komoditas untuk Kabupaten Lamongan.

Sektor pengembangan komoditas, misalnya, mantan Plt. Bupati Lamongan itu,  menyarankan agar Pemkab meningkatkan kompetensi inti komoditas tenun ikat di Kecamatan Maduran, dan IKM UKM berbasis OVOP komoditas di kecamatan Kalitegah.

Juga IKM UKM berbasis agrobisnis komoditas Wingko dan Bandeng Presto di Kecamatan Babat,  IKM UKM industry kreatif komoditas Tas Enceng Gondok dan Tempurung Kelapa di kecamatan Kota Lamongan dan Paciran.

Sementara itu, Musrenbang kali ini berlangsung berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Pada Musrenbang kali ini, Bupati Fadeli memberikan penghargaan bagi Perangkat Daerah (PD) dengan kualitas perencanaan pembangunan daerah terbaik

“Ini untuk mendorong peningkatan kualitas perencanaan pembangunan di Kabupaten Lamongan dan untuk mendukung Sistem Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP),” kata Fadeli.

Di kesempatan itu Fadeli menetapkan sejumlah target kinerja bagi pemerintahannya di tahun 2020.

Seperti untuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang di tahun 2017 di angka 71,11, ditargetkan di tahun 2020 bisa naik menjadi antara 71,22 – 71,62.
Kemudian angka estimasi pertumbuhan ekonomi tahun 2018 yang mencapai 5,54 persen, ditargetkan tahun 2020 bisa berada di angka 5,59-6,59.

Selanjutnya untuk tingkat kemiskinan 2017 yang 13,80 persen, di tahun 2020 ditargetkan turun menjadi antara 13,17-10,98 persen.

Sedangkan untuk Tingkat Pengangguran Terbuka yang tahun 2018 sebesar, 3,17, ditargetkan di tahun 2020 turun menjadi 3,11 persen.

Terpisah Kepala Bappeda,  Mursyid, menyampaikan penghargaan Perencanaan Integratif Pembangunan Daerah (PPID) Kabupaten terbaik, yakni dinas Perikanan, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Dinas Kesehatan. Sedangkan untuk  kecamatan terbaik, yakni kecamatan Brondong kecamatan, Karangbinangun dan kecamatan kota Lamongan(Mas/Hum)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama