MUARA ENIM (wartamerdeka.info) -Plt.Bupati Muara Enim H Juarsyah SH membuka Festival Nyeruput 5000 kopi tahun 2019 bertempat di lapangan bundar taman Adipura Kabupaten Muara Enim.
Turut hadir juga dalam acara tersebut ketua tim wasev TMMD Brigjen TNI Amalsyah Tarmizi SIP, Ketua DPRD diwakili oleh wakil ketua DPRD kab muaraenim Nino Andrian,SE , FKPD dan OPD Kabupaten Muara Enim, Jum'at (18/10/2019).
Brigjen TNI Amalsyah Tarmizi SIP dalam sambutannya mengatakan, merupakan suatu kehormatan dapat bekumpul dan diundang untuk hadir di acara Festival Nyeruput 5000 kopi ini.
"Dan saya bangga dengan kemajuan Muara Enim ini melalui sektor pariwisata. Juga memberikan apresiasi kepada pemerintah Kab Muara Enim atas terselenggaranya dan suksesnya Festival Nyeruput 5000 kopi ini, " tuturnya.
Ketua pelakasan acara nyeruput kopi menyampaikan laporan kegiatan. Disebutkan, Peserta nyeruput 5000 kopi ini diikuti oleh ASN lingkup Kab Muara Enim, masayarkat Kab Muara Enim juga dimeriahkan dengan hadirnya para barista kopi. Dan untuk jenis kopinya sendiri merupan kopi asli Kab Muara Enim yaitu kopi semendo.
Sementara Plt Bupati Muara Enim H Juarsyah SH dalam sambutannya mwngingatkan, kita memiliki keindahan alam dan keaneka ragaman budaya yang indah dan salah satunya dari objek perkebunan Kopi merupakan minuman yang terkenal yang mengandung kafein dan memiliki cita rasa yang tinggi.
"Banyaknya jenis minuman kopi membuat penggemarnya memiliki banyak pilihan untuk dinikmati. Dan saat ini makin marak, tidak hanya di kalangan kaum dewasa namun juga kaum remaja terlebih kaum milenial sekarang sudah pada ngopi semua.
Ide kreatif dan unik dalam bidang minum kopi menjadi sisi yang dapat diunggulkan. Penghasil kopi salah satunya adalah Kabupaten Muara Enim, dan itu berada di kecamatan Tanjung Agung.
Dikatakan juga oleh Plt Bupati, luas lahan pertanian kopi ini lebih kurang di 2300 hektar lebih dan dengan hasil produksi pertahun lebih kurang 26000 ton per tahun. maka dari itu dengan adanya hal tersebut semakin baik dan akan sangat menguntungkan bagi Kabupaten Muara Enim.
"Dan kopi Semendo ini sebagaimana tadi Pak Jenderal mengungkapkan, sudah sejak lama dikenal secara internasional bukan nasional saja. Itu suatu kebanggaan bagi kita dan suatu nilai lebih dari itu peluang bisnis yang sangat besar bagi kaum milenial untuk membuka lapangan pekerjaan," katanya.
"Dengan adanya acara festival 5.000 kopi hari ini dapat lebih mengenalkan kopi dengan cita rasa yang bervariasi yang sangat cocok dengan kaum milenial sekaligus dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan domestik dan luar negeri ke Sumatera Selatan khususnya Kabupaten Muara Enim. Semoga bermanfaat bagi kita semua akhirnya," pungkasnya (Agus v)
Tags
Daerah
