PURWAKARTA (wartamerdeka.info) - Diperkirakan sebanyak 545.318 warga dari 170 Desa pada 17 kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Purwakarta hari ini, Sabtu 16 Oktober 2021, akan menentukan siapa kepala Desa di wilayah desanya masing-masing.
Pencoblosan dimulai pada pukul 07.00 hingga pukul 13.00 WIB pada 1.172 titik TPS yang sudah ditentukan oleh kepanitiaan Pilkades di masing masing Desa.
Dari ratusan ribu warga yang tercatat pada DPT Pilkades serentak di tahun ini, Bupati Purwakarta, Hj.Anne Ratna Mustika, menyalurkan hak pilihnya, ikut mencoblos Cakades di TPS 4, Desa Sawah Kulon, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta.
Selesai mencoblos kepada Awak Media Bupati mengatakan, alhamdulillah, pihaknya telah selesai mengikuti pesta Demokrasi masyarakat desa pada Pilkades Serentak tahun 2021.
"Dan saya menghimbau kepada warga masyarakat yang sudah masuk DPT pilkades di tempatnya masing masing agar datang ke TPS untuk memilih calon kepala desa pilihannya. Mari sukseskan Pilkades Serentak tahun 2021," kata Anne.
Anne juga menjelaskan, pencoblosan Pilkades serentak di Purwakarta, dilaksanakan sesuai jadwal dengan berbagai catatan berkaitan mengenai kondusifitas dan penerapan protokol kesehatan serta teknis-teknis pelaksanaan yang mengacu pada pencegahan penyebaran Covid-19.
"Pelaksanaan Pilkades serentak ini telah dipersiapkan secara matang dan terkoordinasi khususnya dalam hal pengamanan yang melibatkan berbagai pihak terutama unsur Pemda dengan TNI dan Polri, semua pihak yang terlibat nantinya mampu memberikan pemahaman yang benar dan netral agar pelaksanaan Pilkades berjalan sesuai harapan," jelas Anne.
Selain itu, hal-hal yang berkaitan dengan langkah untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya gangguan keamanan dan kesehatan pada proses Pilkades juga harus menjadi tanggung jawab bersama seluruh unsur masyarakat yang terlibat dalam hajatan demokrasi ini.
"Selain upaya pencegahan pada hal-hal yang mengarah pada konflik dan sengketa Pilkades, kita juga harus mengedepankan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin sehingga segala potensi penyebaran pandemi Covid-19 bisa diminimalisir. Karena Pilkades bagian dari sebuah proses demokrasi, mari kita ciptakan Pilkades yang sehat dan mampu melahirkan pemimpin-pemimpin impian masyarakat," pungkas Bupati Anne.(A.Budiman)
