CILACAP (wartamerdeka.info) - Pemerintah Kabupaten Cilacap mengumumkan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2019 yang dinyatakan lulus hari ini, Jumat 30 Oktober 2020.
Pengumuman dilangsungkan melalui akun media sosial BKPPD di akun YouTube bkd cilacap dalam acara yang dikemas dengan judul Lounching Pengumuman Hasil Akhir Seleksi CPNS Formasi Tahun 2019 Pemkab Cilacap.
Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Drs. Farid Ma’ruf, ST, MM, yang juga selaku Ketua Panitia Seleksi CPNS Pemkab Cilacap Tahun 2019, manyampaikan selamat kepada CPNS yang berhasil lulus dalam seleksi pengadaan CPNS Pemkab Cilacap formasi tahun 2019.
Menurutnya, seleksi pengadaaan CPNS tahun 2019 Kabupaten Cilacap telah dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan prosedur yang berlaku, dan hasilnyapun diumumkan pada hari ini juga melalui website bkd.cilacapkab.go.id.
“Bagi yang lulus seleksi CPNS saya ucapkan selamat, dan bagi yang belum beruntung saya harapkan tetap semangat dan berlapang dada, semoga tahun-tahun berikutnya dapat ikut serta lagi pada seleksi CPNS dan mendapat keberuntungan,” ujar Sekda.
Terhadap 794 peserta yang lulus, Sekda berpesan bahwa sebagai CPNS, saudara-saudara nantinya akan terikat oleh aturan-aturan kepegawaian dan kode etik yang jelas. Oleh karena itu, saudara perlu berfikir kedepan mengenai konsekuensi sebagai PNS. Sehingga nantinya saudara mampu menjadi PNS yang benar-benar berorientasi pada peningkatan pelayanan dan pembangunan masyarakat.
Sebagai informasi, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cilacap Warsono,S.H, M.Hum. melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Fathan Ady Chandra, S.STP, M.M. menyampaikan alokasi formasi CPNS tahun 2019 sebanyak 815 dengan rincian tenaga pendidikan 420 orang, tenaga teknis 268 orang, tenaga kesehatan 117 orang dan tenaga teknis fungsional 10 orang.
“Jumlah pendaftar CPNS Formasi 2019 sebanyak 15.638 orang, yang mengikuti SKD sebanyak 13.061, dan lolos sebanyak 7.188. Selanjutnya, dari jumlah tersebut yang berhak mengikuti SKB 2.086 orang dan yang hadir 2.071,” jelas Fathan.
Setelah dilakukan integrasi SKD-SKB oleh Panselnas by system, maka didapatkan hasil akhir yang lulus sebanyak 794 dan formasi tidak terisi sebanyak 21 alokasi. Mereka yang lulus dengan rincian tenaga pendidik 420 orang, tenaga kesehatan 113 orang, tenaga teknis 251 orang dan tenaga teknis fungsional (JFT) sebanyak 10 orang.(bkdcilacap/gus)
