Wali Kota Buka Kegiatan Verifikasi Penilaian Ape Tahun 2020

KOTA BEKASI (wartamerdeka.info) - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bekasi (DP3A) menggelar kegiatan verifikasi penilaian Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2020 di Media Center Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi memberikan sambutan melalui virtual video yang didalamnya hadir Tim verifikatur APE Tahun 2020 Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.

Di Media Center, mendampingi Wali Kota Bekasi hadir Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, dan Kepala DP3A Kota Bekasi, Makbullah.

Wali Kota Bekasi menyatakan mengenai inspirasi makna yang terkandung pada kata Parahita yakni memperhatikan dan memelihara kesejahteraan orang lain,  sementara makna pada Ekapraya yakni kebersamaan antara perempuan dan laki-laki termasuk perhatian terhadap kelompok berkebutuhan khusus pada perempuan dan laki-laki berdasarkan kelas sosial ekonomi, kerentanan, disabilitas dan lainnya.

Parahita dan Ekapraya telah terintegritas pada rumusan visi pembangunan Kota Bekasi Tahun 2018-2023, dan juga terintegritas pada kelima misi pembangunan Kota Bekasi yaitu Tata kelola pemerintahan yang baik, Prasarana dan sarana Kota yang maju dan memadai, Perekonomian yang berdaya saing, Kualitas kehidupan masyarakat dan kehidupan perkotaan yang aman, cerdas dan nyaman.

Wali Kota paparkan bahwa ada 3 kegiatan inovatif pada tahun 2020 yang mendapat apresiasi nilai yang tinggi oleh Kementerian Dalam Negeri yakni ;

1. Forum Anak Kota Bekasi (FORAKSI)

2. Telepon Sahabat Perempuan dan Anak, dan

3. Kecamatan Layak Anak (Kecala) Patriot.

Ketiga kegiatan tersebut menyumbang skor 591 poin.

Bersama dengan kegiatan inovatif perangkat daerah lainnya, Kota Bekasi mencapai skor indkes 4.669, sehingga Kemendagri menetapkan Kota Bekasi berada peringkat ke sepuluh kota sangat terinovatif di Indonesia pada tahun 2020.

Wali Kota juga menjelaskan 3 kegiatan pembangunan yang penting di Kota Bekasi selaras kelompok kebutuhan khusus pada perempuan dan laki laki yaitu Sekolah Disabilitas Kota Bekasi, Rumah Singgah Kota Bekasi dan fasilitas pada Mal Pelayanan Publik yang memperhatikan ketersediaan ruang laktasi dan sarana pelayanan usia rentan.

"Saya juga menyampaikan apresiasi pada Jabar bergerak Kota Bekasi dan DP3A yang telah membantu warga dengan berbagi nasi bungkus dan tebar sembako bagi kaum rentan ketahanan ekonomi keluarga, selama masa pandemi," jelas Rahmat Effendi.

Dijelaskan, Semoga penilaian dari tim verifikasi untuk Kota Bekasi bisa meraih penghargaan kembali seperti tahun 2016 dan tahun 2018 dengan anugerah parahita ekapraya sebagai predikat utama dan semoga kinerja ini dapat meningkatkan kinerja pembangunan responsif gender di Kota Bekasi. (Tyo)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama