 |
| Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Teguh Setyabudi |
JAKARTA (wartamerdeka.info) - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) kembali melaksanakan Rapat Koordinasi antar Anggota Bidang Acara Puncak Sail Tidore 2022. Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pembangunan Daerah (Bangda) Kemendagri Teguh Setyabudi membuka Rapat Persiapan Acara Puncak Sail Tidore 2022, hari Rabu 29 Juni 2022.
“Rapat ini bertujuan untuk membahas teknis persiapan tiap sesi rundown acara puncak oleh masing-masing penanggung jawab sesuai dengan arahan dan masukan dari masing-masing K/L,” ungkap Teguh.
Dijelaskan oleh Teguh Setyadi bahwa Pelaksanaan Acara Puncak Sail Tidore 2022 harus dipersiapkan dari berbagai aspek antara lain yaitu kesiapan personel dan pembiayaan.
Lebih lanjut dalam penjelasannya, Teguh menjelaskan arahan dari Menteri Dalam Negeri dalam Rapat Terbatas Pembahasan Sail Tidore 2022 bahwa perlu dipastikan mengenai kondisi dan kemungkinan cuaca pada saat pelaksanaan acara puncak Sail Tidore 2022, perlu dilakukan koordinasi terkait penyampaian sambutan yang cukup diberikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi dan Menteri Perdagangan.
“Sambutan yang diberikan jangan dibuat seperti parade. Menteri cukup diwakili oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi dan Menteri Perdagangan” jelas Teguh.
Arahan dari Menteri Dalam Negeri selanjutnya adalah agenda pembahasan keputusan investor yang dipilih untuk penandatanganan investasi, memastikan untuk memakai koreografer dalam pertunjukan tari tradisonal, dan perlu pembahasan lebih teknis pada persiapan tiap sesi rundown acara puncak oleh masing-masing penanggung jawab.
Hasil Rapat pembahasan, diperoleh konfirmasi dari beberapa Anggota Bidang Acara Puncak, antara lain dari Kementerian Perdagangan menyampaikan bahwa harus diadakan rapat secara offline dan terjun ke lapangan langsung untuk lebih mematangkan rencana Acara Puncak Sail Tidore 2022.
Selanjutnya, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi menyampaikan bahwa bisa bergabung di penandatangan investasi di Acara Puncak Sail Tidore 2022.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi juga menyampaikan bahwa Direktorat Perfilman dan Media yang akan mengatur dan bertanggungjawab terkait kegiatan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan doa. TNI Angkatan Laut juga akan menunggu rapat antar menteri yang diinisiasi oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi agar mendapat arahan lebih jelas.
TNI Angkatan Udara akan menyiapkan Pesawat Sukoi dari Makassar dan menyarankan siapa yang akan tampil pada pertunjukkan. Selanjutnya, Kementerian Perhubungan akan menyiapkan kapal terapung, kapal patroli, dan kapal yatch. Selanjutnya, perlu bersurat kepada Kementerian Perhubungan untuk menyampaikan kapal Pelni untuk mengangkut kapal-kapal tersebut.
Teguh menyampaikan bahwa salah satu tujuan Sail Tidore 2022 yaitu strategi untuk mempercepat pembangunan perekonomian Provinsi Maluku Utara melalui promosi pariwisata baik nasional maupun internasional akan segera tercapai.
“Diperlukan keseriusan, rencana yang matang, dan partisipasi aktif baik dalam memberikan masukan bagi Panitia Pusat Bidang Acara Puncak dalam mempersiapkan maupun pelaksanaan acara puncak” tegas Teguh.
Sebagai penutup, diungkapkanya, akan dilakukan Rapat Koordinasi antar Menteri sebagai tindak lanjut rapat hari ini.
