MUARA ENIM (wartamerdeka.info) - Mobil truk tronton BA 9642 AQ diduga angkutan batu bara ilegal dari arah Tanjung Enim menuju Kabupaten Lahat saat melintas terperosok di wilayah jembatan Enim 3 Desa Karang Raja Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim Sumsel, Jumat (05/05/2023).
Jalan jembatan Enim 3 yang dibangun Dinas PUPR Muara Enim, baru selesai ditimbun dengan tanah belum dikasih batu. Apa bila hujan deras, jalan tersebut pasti berlumpur.
Dari pantaian awak media di lapangan, supir mobil truk batu bara ilegal sekitar jam 1 malam melewati jalan. Seharusnya jalan itu tidak boleh dilewati mobil yang bermuatan berat seperti mobil tronton yang sekarang terparkir di jalan yang baru selesai dijangun tidak bisa jalan karena jalan tersebut amblas.
Menurut laporan Supir mobil tronton Debi yang berasal dari daerah Provinsi Bengkulu mengatakan dirinya baru dua kali melintas jalan jembatan Enim tiga ini.
Dia tidak tahu jalur rute unuanh dis lewati dan juga dia baru bekerja, akan tetapi nasib lagi sial mobil terperosok di jalan jembatan Enim tiga yang berlumpur karena semalam hujan.
Pengakuan dari supir truk batu bara bahwa mobil tersebut milik Y yang tidak jauh tempat tinggalnia dari terminal regional Muara Enim.
"Saya bekerja sama saudara Y karena mobil yang saya bawa teperosok semalam. Saya hubungi pengurus mobil batu bara tidak ada jawaban tidak di angkat telp saya hubungi pengurus angkutan mobil batu bara."
Kapolres Muara Enim melalui Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP. Suwandi SH MSi mengatakan, pihaknya ada laporan dari masyarakat ada angkutan batubara yang lewat jembatan Enim 3 amblas namun begitu dicek ternyata terbenam di jalan jembatan ini.
Jalan Kabupaten ini memanh belum bisa untuk dilintasi terutama mobil truk angkutan batubara.
"Kami dari Satlantas Polres Muara Enim langsung melakukan membantu evakuasi dan kita carikan alat berat berikut anggota turun ke lapangan supaya membantu mobil terperosok di jalan supaya arus yang ada di jembatan ini bisa dilalui oleh masyarakat lain."
"Untuk itu kami menghimbau kepada angkutan batubara bahwasanya jalan jembatan Enim tiga ini belum bisa dilalui karena masih dalam masa perbaikan yang belum bisa dilalui apa lagi mobil angkutan batu bara tambang rakyat,"tegas Kasat Lantas. (Agus v).
