Anggota Komisi IV DPRD Purwakarta Muhsin Junaedi SPd Prihatin Tidak Transparannya Gugus Tugas Covid - 19 Mengungkap Data Kematian PDP

Muhsin Junaedi anggota Komisi IV DPRD (Fraksi Berani) Partai Hamura Daerah Pemilihan III Kab Purwakarta
PURWAKARTA  (wartamerdeka.info)  - Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid - 19 Kab Purwakarta terkesan menutupi Data jumlah orang yang meninggal dunia dalam status Pasien Dalam Pemantauan (PDP). Hal ini menimbulkan keprihatinan dan pertanyaan dari berbagai kalangan masyarakat.

Menanggapi persoalan ini Komisi IV DPRD Kab.Purwakarta yang salah satu agenda kerjanya  membidangi masalah kesehatan akan melakukan konfirmasi kepada tim Gugus Tugas Covid - 19 terkait persoalan ini yang sudah menjadi konsumsi publik

Hal ini diungkapkan Muhsin Junaedi anggota Komisi IV DPRD (Fraksi Berani) Partai Hamura Daerah Pemilihan III Kab. Purwakarta yang mewakili  kaum melenial dan terkenal kritis ini kepada wartamerdeka.info, Kamis (14/05/2020)

Muhsin mengatakan, dirinya prihatin dengan adanya informasi pasien dalam pemantauan meninggal dunia karena sebelumnya tidak diinformasikan oleh gugus tugas yang selalu meng update kasus covid ini.

Muhsin juga menyesalkan kenapa harus ditutup tutupi toh akhirnya bocor juga dan malah menimbulkan kegaduhan di tengah kita semua sedang berjuang untuk memutus mata rantai penyebaran Virus ini.

"Kalau saja sejak awal gugus tugas terbuka atas perkembangan kematian PDP bisa jadi ini akan memotivasi kesadaran masyarakat dalam mematuhi instruksi anjuran pemerintah dalam pencegahan untuk memutus penyebaran covid-19," jelas Muhsin

Menyinggung diberlakukannya PSBB yang sudah berjalan 9 hari ini Muhsin mengemukakan, pelaksanaan PSBB kurang etektif, untuk mencegah laju penyebaran covid-19, karena yang positif malah jadi bertambah.

"Mungkin seandainya transparansi itu lebih awal diungkapkan bisa saja dampaknya tidak akan sebesar ini," pungkas Muhsin.(A.Budiman)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama