Wasekjen Partai Demokrat, Dr Siti Azizah Kembali Bagikan Sembako Dan Santuni Anak Yatim Di Tangsel


TANGSEL (wartamerdeka.info) - Dr Siti Nur Azizah, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat (PD), bukan hanya membagikan bantuan Sembako ke masyarakat terdampak Covid-19. Ia pun rutin membagikan santunan ke panti asuhan yang tersebar di 7 kecamatan Kota Tangsel, Banten.

Paket yang terdiri dari mie instan, minyak, hingga beras tersebut dibagikan secara bergiliran. Bantuan diberikan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19. Tak terkecuali anak-anak panti asuhan.

Salah satu panti asuhan yang disambangi Siti Azizah adalah Riyadul Ihsan di Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Putri Wapres Mahruf Amin tersebut turun langsung membagikan Sembako dan santunan anak yatim. Anak-anak yatim itu pun antusias dan bersuka cita menyambut kehadiran Siti Azizah, salah satu kandidat Walikota Tangerang Selatan. Mereka duduk rapi mendengarkan sambutannya. Wajah ceria sesekali terlihat dari bocah polos lugu tersebut.

Azizah mengatakan, setiap bencana yang ada pasti selalu ada hikmah. Ia pun meminta anak-anak panti asuhan untuk bersabar menerima cobaan wabah Covid-19. Serta banyak berdoa agar wabah tersebut segera lenyap. Apalagi di bulan ramadan yang tentunya setiap doa akan dijabah oleh Allah SWT.

“Ini ujian kita bersama. Kita disuruh bersabar dan menerima setiap musibah yang ada,” katanya.

Dirinya yakin dengan kekuatan doa, wabah segera hilang dan masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa. Terpenting adalah menjalankan aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Seperti menjaga jarak, rajin mencuci tangan, serta menggunakan masker. Ketika protokoler tersebut bisa dilaksanakan tentunya akan memutus mata rantai penyebaran virus.

“Kalau anjuran pemerintah bisa dilaksanakan dengan baik tentunya virus tidak akan berkembang. Kita harus disiplin,” ujarnya.

Wasekjen DPP Partai Demokrat ini juga mengatakan, masyarakat kini semakin saling membantu.  Solidaritas antar sesama, sikap tenggang rasa, hingga gotong royong antar masyarakat terlihat.

“Buktinya yang punya rezeki berlebih banyak yang memberikan bantuan. Ini menjadi bukti semangat gotong royong masih ada di negeri ini,” katanya. (A)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama