BARRU (wartamerdeka.info) - Herlina, seorang guru pada sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang hidup sebatang kara dan tinggal dirumah yang tidak layak huni sempat menjadi perbincangan setelah viral di media sosial.
Menyikapi pemberitaan tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK yang juga adalah Bunda PAUD drg. Hj. Hasnah Syam. MARS langsung mengunjungi Herlina (41) guru honorer PAUD dikediamannya di Maruala Kel. Lompo Riaja Kec. Tanete Riaja, Ahad (24/10/2021).
Bunda PAUD Kab. Barru Hj. Hasnah Syam menyampaikan keprihatinannya atas kondisi Herlina yang butuh uluran tangan.
”Kami turut prihatin atas kondisi ibu Herlina, saya juga tegaskan bahwa saat ini Pemerintah sudah memberikan perhatian kepada masyarakat termasuk meningkatkan kesejahteraan para Guru PAUD dengan menaikkan Insentifnya,"ujar Hasnah Syam usai menyerahkan bantuan kepada Herlina.
Selain itu, lanjut Anggota DPR RI Komisi IX itu, para guru PAUD juga telah kita berikan BPJS Ketenagakerjaan. PKK Kab. Barru berinisiatif melalui program “Jumat Berkah” menyerahkan bantuan berupa sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
Hasnah Syam juga mengharapkan agar Pemerintah setempat mulai dari RT, Kepala Lingkungan/Dusun, Kelurahan/Desa, dan Kecamatan agar betul-betul memperhatikan warganya.
”Kami minta agar Pemerintah setempat agar aktif memantau kondisi masyarakatnya jangan nanti viral di medsos baru kita kasat kusut. Kami juga ingatkan agar betul-betul mendata masyarakat yang layak mendapatkan bantuan “tegas Hasnah Syam.
Dikatakan, hari ini ada 3 rumah yang dikunjungi sekaligus menyerahkan bantuan, bantuan pertama di Kel. Sumpang Binangae kec. Barru, yang kedua di Dusun Maddo Kec. Tanete Rilau dan yang ke tiga di Lingkungan Maruala Kel. Lompo Riaja Kec. Tanete Riaja. Ini semua adalah bentuk kepedulian kita.
Turut mendampingi, Camat Tanete Riaja Musakkir, S.Sos, Lurah Lompo Riaja Abd. Salam, S.Sos, Kepala Puskesmas Ralla Syafaruddin, S.Km, M.Kes. (and/sam).
