BENGKAYANG (wartamerdeka.info) – Satgas Pamtas RI-Malaysia menggelar bakti sosial sunatan masal bagi anak-anak perbatasan RI-Malaysia Dusun Risau, Kec.Jagoi Babang, Kab. Bengkayang.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P dalam keterangan tertulisnya di Makotis Entikong, Kab. Sanggau, Senin (07/02/2022).
Diungkapkan Dansatgas, pelayanan kesehatan berupa sunatan massal kali ini dilaksanakan Pos Komando Utama (Kout) Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns bekerja sama dengan pengurus Masjid, bertempat di Masjid Shirotul Jannah Dusun Risau, Kec.Jagoi Babang, Kab. Bengkayang.
Dansatgas mengatakan, kegiatan bakti sosial sunatan massal ini diikuti oleh 12 anak-anak yang berasal dari dusun disekitar pos Kout yang dalam pelaksanaannya dipimpin oleh Wadan Satgas Pamtas Mayor Inf Didik Lipur, dihadiri oleh Forkompimcam, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kecamatan Jagoi Babang.
Masyarakat sangat menyambut baik kegiatan sunatan massal ini. Hal ini dikarenakan untuk melakukan sunat memerlukan dana yang cukup besar sehingga terkadang bagi orang yang tidak mampu akan mengalami kesulitan untuk melaksanakannya.
"Apalagi ditengah wabah pandemi Covid-19 ini. Untuk itulah Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns berinisiatif menggelar sunatan massal di perbatasan," ucap Dansatgas.
"Saya selalu berharap kepada seluruh personel kami yang berada di pos sepanjang garis perbatasan RI-Malaysia Sektor Barat, kehadiran kami ditengah-tengah masyarakat dapat memberikan manfaat dan pengaruh positif dalam rangka kemanunggalan TNI dengan Rakyat," tambah Dansatgas.
Terpisah Wadan Satgas Pamtas Mayor Inf Didik Lipur mengatakan kegiatan ini terselenggara sebagai wujud Implementasi Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat dan bertujuan membangun hubungan sosial dan komunikasi yang baik serta mempererat tali silahturahmi Satgas Pamtas yonif mekanis 643/Wns dengan masyarakat selama bertugas di daerah perbatasan.
“Anak-anak sangat senang dan memiliki kemauan tinggi untuk mengikuti sunatan, karena prosesnya sangat singkat sekali,” pungkas Mayor Inf Didik Lipur.
Sementara itu Ustad Engkoh selaku tokoh agama Islam kec. Jagoi Babang mengucapan terima kasih yang sebesar besarnya dengan terselenggaranya kegiatan bakti sosial Sunatan Massal ini, khususnya warga desa yang kurang mampu merasa sangat terbantu dapat mengkhitan anak-anaknya saat ini dengan tanpa mengeluarkan biaya apapun mulai dari di khitan,obat obatan sampai dengan masa penyembuhan nantinya. (Sumber: Pen Satgas Pamtas 643).
