Oleh: Saiful Huda Ems (SHE)
(Lawyer Musuh Politik Mafioso Cikeas)
Mau 13 kali ataupun 1000 kali kita kalah dalam upaya perjuangan hukum melawan dominasi dan hegemoni gembong Mafioso Cikeas tidak akan jadi masalah. Karena perjuangan kita untuk melawan arogansi politik Dinasti Cikeas itu selain sebagai bentuk kesetiaan kita pada Allah SWT yang memerintahkan kita untuk melawan segala bentuk kemunkaran (dalam hal ini melawan sistem otoriter, korup dan kolutif yang dibangun oleh Trio Mafia Cikeas di Partai Demokrat), ini juga merupakan bentuk dari pendidikan politik yang baik bagi rakyat.
Selain itu perjuangan kita juga seharusnya sudah selaras dengan kepentingan politik pemerintah untuk menghadang pergerakan oposisi abal-abal, serta antisipasi kemenangan Capres Penipu dan Pembohong Demokrasi, seperti mantan Mayor yang melarikan diri dari tugas mulianya sebagai prajurit rakyat, yang tiada lain yakni AHY di Pilpres 2024. Dengan catatan itu jika Pemimpin Pemerintahan kita ini benar-benar sosok berintegritas yang tegas dan pemberani.
Oleh karena itu harusnya perjuangan politik dan hukum kita di akhir pertandingan (entah melalui Kasasi ataupun PK) nantilah yang sewajarnya akan tampil sebagai pemenang, sebab perjuangan kita tidak hanya sesuai dengan ajaran Demokrasi, melainkan juga selaras dengan ajaran Agama yang kita semua anut, yakni agama yang menjunjung tinggi kebenaran dan keadilan.
Sahabat-sahabat perjuanganku dimanapun berada, mari kita tetap teguh dan berjuang dengan lebih militan lagi untuk melawan arogansi Dinasti Politik Cikeas yang berkuasa di Partai Demokrat tanpa batas. Partai Politik itu didanai oleh rakyat dan harusnya digunakan untuk memperjuangkan aspirasi rakyat, bukan untuk dipakai bancakan segerombolan orang.
Sahabat-sahabat juangku dimanapun berada, ingatlah: hanya pada Tuhan kita menghamba dan hanya pada rakyat kita berderma. Salam juang...✊🙏(SHE).
29 April 2022.
