Program Bulog, Stabilitas Pasokan Harga Beras, Disambut Antusias Pedagang Di Tasikmalaya


TASIKMALAYA (wartamerdeka.info) - Pemerintah melalui Perum Bulog tahun 2023 menggelontorkan beras asal Thailand dan Vietnam.


Beras tersebut dibagikan ke setiap gudang Bulog, di seluruh tanah air, termasuk  ke Gudang GBB, Lingga jaya Tasikmalaya.


Tujuan memasok beras impor tersebut, guna menekan harga beras lokal, yang kian meroket, sampai harga beras lokal di pasaran mencapai Rp 14 Ribu / Kg.


Diharapkan, dengan adanya program beras impor ini,  yang  dinamakan program SPHP  (Stabilitas Pasokan Harga Pangan Beras), dapat kiranya menekan  melonjaknya harga beras di pasaran, yang harganya sangat terjangkau oleh masyarakat yang kurang mampu, dengan kisaran di pasaran sesuai HET Rp9450/kg,  dan berasnya pun sangat layak dikomsumsi.


Program ini telah berjalan mulai bulan Februari 2023. Kendati pun demikian, dalam tehnik penyalurannya terhadap Pasar Tradisional,  untuk dipasok ke setiap kios  beras yang ada di pasar tersebut, dibantu oleh para mitra MKP setempat.


Harapannya,  beras tersebut dapat merata hingga bisa dibeli oleh Masyarakat yang uangnya pas pasan.


Salah satu MKP Mitra Kerja Bulog Lingga Jaya, D. Saepudin mengatakan, dirinya apresiasi dengan adanya Program Beras Murah tersebut.


Dia sangat antusias untuk membantu Perum Bulog Subdivre Ciamis yang gudangnya terletak di jalan KL tobing.  di Area Gugang Bulog Lingga Jaya Kota Taskmalaya.


D. Saepudin mengatakan kepada Warta Merdeka, dirinya hampir setiap hari  menyambangi Pasar Tradisional untuk menawarkan program beras murah tersebut, seperti ke Pasar indihiang, Ps.Ciawi, Ps.Rajapolah, Ps.Tawang Banteng, Ps.  Pancasila, Ps.Geger Noong, Ps.Sindang Kasih, Ps.Lama/ ps.Rel, Ps.Manonjaya,  dan yang lainnya.


Para pemilik kios tersebut menyatakan gembira dan senang saat ditawari program beras tersebut


Namun, sayangnya, pasokan yang berada di gudang GBB itu terbatas, sehingga  untuk pelayanan terhadap ara kios beras pun terbatas.


Di tempat terpisah, salah satu pemilik kios yang berada di Ps. Indihiang, H.Anton mengatakan, dengan adanya pogram beras LN, sangat berpengaruh terhadap pe jnjualan beras lokal.


"Harapan saya, seandainya Beras Lokal kepengen stabil lagi harganya, saya  mohon kepada Perum Bulog agar Pogram Beras murah jangan dulu dihentikan sampai Panen Raya supaya nanti dengan sendirinya harga Beras Lokal kembali normal," imbuhnya. (Tim)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama