Gara-gara Bupati Muara Enim Terlambat Datang
MUARA ENIM (wartamerdeka.info) - Acara Pengukuhan Ketua RT, RW, Kepala Dusun (Kadus) se Kecamatan Lawang Kidul nyaris batal, gara-gara Bupati Muara Enim H Ahmad Yani terlambat datang.
Rencananya sebanyak 280 orang terdiri dari ketua RT, ketua RW serta Kadus dalam Kecamatan Lawang Kidul yang akan dikukuhkan kepengurusannya melalui Forum Komunikasi RT, RW, Kadus se Kecamatan Lawang Kidul oleh bupati Muara Enim H Ahmad Yani di aula Kecamatan Lawang Kidul Desa Keban Agung Tanjung Enim, Jum'at (01/02/2019)
Namun, sangat disayangkan, acara yang semestinya berlangsung pukul 09,00 WIB terpaksa harus mundur hingga pukul 11.45 wib karena banyaknya jadwal atau kegiatan Bupati Muara Enim H Ahmad Yani yang ada beberapa titik di lokasi Kecamatan Lawang Kidul.
Dari pantauan di lokasi acara, mendekati pukul 10.30 para ketua RT dan RW yang hadir di aula Kecamatan tampak resah, karena mereka akan melaksanakan salat Jum'at.
Puluhan Ketua RT dan RW yang akan dikukuhkan kemudian meninggalkan tempat acara. Suasana semakin sepi karena sekitar pukul 11.30 belum ada kepastian masalah pengukuhan RT, RW dan kadus tersebut.
"Mohon maaf, kami ngejar Jum'at an dulu. Takut dak keburu lagi. Masalah pengukuhan kami melok bae," ujar beberapa ketua RT Pasar Desa Darmo dan juga dari desa Lingga.
Sementara sekretaris Kelurahan Nova Damayanti dibantu salah satu ketua rw asal Tanjung Enim Selatan terus menerus mengimbau agar para RT RW untuk tidak meninggalkan tempat, namun imbauan ini tidak dihiraukan, karena sangat mepet dengan pelaksanaan Jumat.
Akhirnya saat pengukuhan dilakukan Bupati, yang ikut pengukuhan hanya sekitar 25 orang.
Usai pengukuhan, Bupati H Ahmad Yani b mengatakan bahwa ketua RT, RW, Kadus merupakan ujung tombak yang terdepan dalam pemerintahan yang paling bawah.
"Untuk itu mari kita hormati dan hargai mereka," ungkapnya.
Susunan kepengurusan FK RT, RW dan Kadus Kecamatan Lawang Kidul periode 2019-2024 Ketua dipercayakan kepada Ibu Nesti Gastonaini SIP, Wakil ketua Yusnandar, Sekretaris Jauhari Effendi, Bendahara Sopandi, Wakil Bendahara Mukti Ningsih.
Yntuk budang Humas Hijazi SIP, Bidang Agama H Anpani S, Bidang Sosial Kemasyarakatan Gunting Djamin SE.
Bidang Pemuda Olahraga Kebatsin, Bidang Koperasi Harpan, dan bidang keanggotaan seluruh Ketua RW dan RT.
Dari konfirmasi terdahulu bahwa bupati Muara Enim H Ahmad Yani pernah minta kepada ketua FK RT RW Kadus, agar pengukuhan ini dapat dilaksanakan di Balai Agung Muara Enim dengan alasan karena ingin memperluas silaturahmi antar sesama perangkat dari yang terendah hingga yang paling tinggi.
Namun pihak Kecamatan minta agar pengukuhan di aula Kecamatan. Sehingga pengukuhan pun dilaksanakan di aula Kecamatan. (Agus V/Tim)
MUARA ENIM (wartamerdeka.info) - Acara Pengukuhan Ketua RT, RW, Kepala Dusun (Kadus) se Kecamatan Lawang Kidul nyaris batal, gara-gara Bupati Muara Enim H Ahmad Yani terlambat datang.
Rencananya sebanyak 280 orang terdiri dari ketua RT, ketua RW serta Kadus dalam Kecamatan Lawang Kidul yang akan dikukuhkan kepengurusannya melalui Forum Komunikasi RT, RW, Kadus se Kecamatan Lawang Kidul oleh bupati Muara Enim H Ahmad Yani di aula Kecamatan Lawang Kidul Desa Keban Agung Tanjung Enim, Jum'at (01/02/2019)
Namun, sangat disayangkan, acara yang semestinya berlangsung pukul 09,00 WIB terpaksa harus mundur hingga pukul 11.45 wib karena banyaknya jadwal atau kegiatan Bupati Muara Enim H Ahmad Yani yang ada beberapa titik di lokasi Kecamatan Lawang Kidul.
Dari pantauan di lokasi acara, mendekati pukul 10.30 para ketua RT dan RW yang hadir di aula Kecamatan tampak resah, karena mereka akan melaksanakan salat Jum'at.
Puluhan Ketua RT dan RW yang akan dikukuhkan kemudian meninggalkan tempat acara. Suasana semakin sepi karena sekitar pukul 11.30 belum ada kepastian masalah pengukuhan RT, RW dan kadus tersebut.
"Mohon maaf, kami ngejar Jum'at an dulu. Takut dak keburu lagi. Masalah pengukuhan kami melok bae," ujar beberapa ketua RT Pasar Desa Darmo dan juga dari desa Lingga.
Sementara sekretaris Kelurahan Nova Damayanti dibantu salah satu ketua rw asal Tanjung Enim Selatan terus menerus mengimbau agar para RT RW untuk tidak meninggalkan tempat, namun imbauan ini tidak dihiraukan, karena sangat mepet dengan pelaksanaan Jumat.
Akhirnya saat pengukuhan dilakukan Bupati, yang ikut pengukuhan hanya sekitar 25 orang.
Usai pengukuhan, Bupati H Ahmad Yani b mengatakan bahwa ketua RT, RW, Kadus merupakan ujung tombak yang terdepan dalam pemerintahan yang paling bawah.
"Untuk itu mari kita hormati dan hargai mereka," ungkapnya.
Susunan kepengurusan FK RT, RW dan Kadus Kecamatan Lawang Kidul periode 2019-2024 Ketua dipercayakan kepada Ibu Nesti Gastonaini SIP, Wakil ketua Yusnandar, Sekretaris Jauhari Effendi, Bendahara Sopandi, Wakil Bendahara Mukti Ningsih.
Yntuk budang Humas Hijazi SIP, Bidang Agama H Anpani S, Bidang Sosial Kemasyarakatan Gunting Djamin SE.
Bidang Pemuda Olahraga Kebatsin, Bidang Koperasi Harpan, dan bidang keanggotaan seluruh Ketua RW dan RT.
Dari konfirmasi terdahulu bahwa bupati Muara Enim H Ahmad Yani pernah minta kepada ketua FK RT RW Kadus, agar pengukuhan ini dapat dilaksanakan di Balai Agung Muara Enim dengan alasan karena ingin memperluas silaturahmi antar sesama perangkat dari yang terendah hingga yang paling tinggi.
Namun pihak Kecamatan minta agar pengukuhan di aula Kecamatan. Sehingga pengukuhan pun dilaksanakan di aula Kecamatan. (Agus V/Tim)
Tags
Daerah
