Persiapan Pilkada 2020, Bawaslu Provinsi Sumsel Beraudiensi Dengan Bupati OKU

OKU (wartamerdeka.info) - Dalam rangka persiapan Pilkada 2020, Bawaslu Provinsi Sumsel melakukan audiensi dengan Bupati OKU, di Rumah Dinas Bupati OKU, Senin (26/8/2019).

Ketua Banwaslu Provinsi Sumsel Iin Irwanto, ST, MM  mengatakan, maksud dan tujuan audiensi  ini untuk berkoordinasi terkait persiapan  Kabupaten OKU dalam penyelenggaraan Pilkada 2020 nanti. 

Turut hadir pada kesempatan tersebut, Plt. Asisten I, Staf Khusus Bupati, Sekwan, Kesbangpol, Kasat Pol PP, Inspektorat, BPKAD dan Banwaslu OKU.

Ketua Banwaslu Sumsel menyampaikan bahwa audiensi ini merupakan audiensi pertama yang dilaksanakan di 7 Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Sumsel. Audiensi
ini merupakan rangkaian dalam menghadapi Pemilukada pada 23 September 2020.

"Tugas kita bersama adalah mempertahankan dan menjaga suasana agar tetap dalam keadaan kondusif selayaknya pada penyelenggaraan pemilu yang baru selesai dilaksanakan," ujar Iin Irwanto.

Lebih lanjut kata Ketua Bawaslu Sumsel, menyatakan, sebagaimana diketahui bersama bahwa KPU telah menerbitkan PKPU Nomor 15 Tahun 2019 yang mengatur masa kampanye selama 71 hari, hal ini lebih singkat dari masa kampanye Pemilu Tahun 2019.

Berkaitan dengan hal tersebut Bawaslu akan membentuk Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan.

"Kami memohon dukungan serta arahan dari Bapak Bupati OKU," katanya lagi.

"Kepada rekan-rekan Bawaslu Kab OKU agar melakukan konsolidasi demokrasi dalam mempertahankan proses penyelenggaraan pemilu di Kab OKU yang sudah sangat baik," pungkasnya.

Sementara itu dit empat yang sama Bupati OKU Drs. H. Kuryana Azis menyambut baik atas silaturahmi yang diadakan oleh Banwaslu Provinsi Sumsel ini.

Dengan pertemuan ini diharapkan pelaksanaan Pilkada tahun depan dapat terlaksana dengan baik dan lancar.

"Situasi Kab OKU yang kondusif ini harus kita jaga dan dipertahankan," harap Bupati.

Kepada Bawaslu Kabupaten OKU, Bupati mengharapkan, untuk pelaksanaan Pilkada tahun depan agar selalu aktif berkoordinasi dengan Banwaslu Provinsi Sumsel supaya kita siap dalam menyelenggarakan pesta demokrasi tersebut. (Maret)