 |
| Inilah masjid di Desa Bantilang yang dibantu Nurdin Abdullah |
LUWU TIMUR (wartamerdeka.info) – Kepala Desa Bantilang, Iqbal S. Sos mengaku masih sangat terkesan dengan Gubernur Sulsel (non-aktif) Nurdin Abdullah saat mengunjungi desanya beberapa waktu lalu.
Iqbal menyebutkan, kehadiran Nurdin Abdullah selaku Gubernur Sulsel ke tempatnya tidak sekedar membawa janji-janji tapi langsung memberikan bukti.
Hal itu yang membuatnya terkesan dan terus terkenang dengan sosok Nurdin Abdullah.
"Selama ada provinsi Sulawesi Selatan, baru Gubernur Nurdin Abdullah yang pertama kali mengunjungi desa Bantilang," ujar Iqbal, hari ini (12/5/2021).
Seperti diketahui, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah mengunjungi Desa Bantilang Kabupaten Luwu Timur (Lutim), pada Jumat 23 Oktober 2020 lalu.
Kades Bantilang ini mengaku terharu dan tidak menyangka atas kunjungan Gubernur Sulsel tersebut.
Yang lebih membuat dia merasa bersyukur karena baru kali ini ada gubernur membantu pembangunan Masjid di wilayahnya.
Melalui video yang diunggah akun Youtube qayza official, pada Rabu (12/5/2021), Kades Bantilang ini mengemukakan, selama ada gubernur di Sulsel, baru gubernur Nurdin Abdullah yang datang ke daerahnya.
"Alhamdulillah bukan sekedar datang, tapi Beliau membawa berkah kepada kami semua dimana membawa bantuan Rp1 miliar dan rencana bangunan pasar, bantu bangun sekolah SMA, memberikan bantuan bibit padi dan juga membantu memperbaiki akses jalan di sini,” ujarnya.
Kedua, tambahnya, bantuan bibit padi.
Ketiga bantuan combine dan perbaikan jalan. Sehingga dengan terbangunnya itu perekonomian masyarakat di Desanya bisa lancar.
 |
| Kepala Desa Bantilang, Iqbal S. Sos |
“Dengan kedatangan Bapak Gubernur ini bisa membantu kami untuk memasarkan hasil lada kami disini,” ucapnya.
Dia juga berharap Nurdin Abdullah bisa mendatangkan investor dari Jepang, Eropa. “Sehingga harga lada bisa naik stabil kembali," ujarnya.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Luwu Timur menyempatkan diri menyapa warga di wilayah pelosok dan terisolir, di antaranya Desa Bantilang, Kecamatan Towuti.
Kedatangan orang nomor satu di Sulsel itu, dianggap berkah bagi warga setempat.
Pasalnya, sejak wilayah itu terbentuk belum pernah ada gubernur yang berkunjung.
Hal ini karena akses menuju Desa tersebut memang tidak mudah, harus melewati jalur laut yakni Danau Matano, dengan waktu tempuh sekitar 40 menit.
Saat tiba di dermaga, sejumlah tokoh masyarakat menyambut Nurdin Abdullah. Di tempat itu, Nurdin langsung berinteraksi dengan warga. Hal pertama yang disampaikan warga adalah permintaan membantu percepatan pembangunan masjid setempat.
Nurdin Abdullah pun langsung menyampaikan siap membantu penyelesaian masjid dengan menyumbang sebesar Rp1 miliar.
Bantuan ini memang sangat dibutuhkan masyarakat.
Nurdin Abdullah, yang juga mantan Bupati Bantaeng dua periode, menjelaskan, pihaknya memberi perhatian khusus untuk mempercepat pembangunan akses jalan darat di Desa Bantilang. Karena sangat disayangkan, banyak mobil bagus seperti double cabin tapi aksesnya jelek. Begitupun dengan alat transportasi laut, juga sudah diberikan bantuan dua Kapal RoRo yang bisa digunakan warga Desa Bantilang.
”Danau Matano ini luar biasa indahnya tentu konektivitasnya harus kita bangun. Kita tiga hari di Lutim cukup banyak hal kita lihat dan kita sudah merekam berbagai persoalan yang harus kita tindak lanjuti. Kita lihat beberapa infrastruktur di Bantilang. Termasuk ada masjid yang harus kita selesaikan,” sebut Nurdin Abdullah.
Terus, lanjutnya, akses jalan di Desa Bantilang juga harus diperbaiki. “Pasar dan SMA juga belum ada. Insya Allah akan kita wujudkan 2021,” ujar NA.
Sayangnya, kini NA sedang menghadapi kasus hukum di KPK, sehingga rencana tersebut tertunda.
Warga Desa Bantilang pun berharap, NA bisa segera bebas dari kasus hukum dan kembali menjadi Gubernur Sulsel.
