KAB GORONTALO (wartamerdeka.info) - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo, Dr. Fory Naway didaulat menjadi Nara sumber pada pertemuan konvergensi lintas sektor dan lintas program dalam rangka percepatan penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) dan stunting, di Hotel Ibbis Kota Manado (15/06/2021).
Dalam kesempatan itu, Bunda PAUD kabupaten Gorontalo ini memaparkan peran PKK dalam Penurunan AKI dan AKB serta Stunting di Kabupaten Gorontalo.
Fory Naway memaparkan, peran PKK kabupaten Gorontalo telah dituangkan pada 10 program PKK terintegrasi.
Prioritas program PKK dalam bidang kesehatan, kata Fory Naway, antara lain memantapkan keluarga sadar gizi dalam upaya menurunkan prevalensi anak balita kurang gizi.
"Salah satunya, adalah gizi seimbang pada ibu hamil, menyusui dan balita," papar Fory Naway.
Sasaran keluarga, calon pengantin, pasangan usia subur, semua anggota keluarga didalamnya da suami, ibu meneteki masa perawatan bayi dan ibu hamil, bersalin dan nifas.
"Kami PKK punya banyak program kesehatan. Di antaranya penyediaan makanan tambahan pada anak sekolah," kata Fory Naway.
Ini sebagai upaya penambahan kalori, Protein, Karbohidrat, lemak, vitamin di setiap sekolah.
Kemudian membudayakan lima imunisasi lengkap dan rutin menurunkan angka kematian ibu dan anak.
Selain itu meningkatkan kesadaran pasangan usia subur tentang pemakaian alat kontrasepsi, dan meningkatkan penyuluhan penyakit menular dan tidak menular.
Juga imbauan agar menanam dan memelihara pohon dalam upaya kelestarian lingkungan dalam rangka mengurangi penebalan panas global.
"Intinya, peran PKK dalam kesehatan mendorong swadaya masyarakat dalam upaya penurunan AKI dan AKB serta angka kematian balita ( Akbal) melalui Gerakan sayang ibu, mnsosialisasikan donor darah, lima imunisasi lengkap dan imunisasi rutin serta pencatatan angka kelahiran dan kematian di kelompok dada wisma," tutupnya. (Ar)
