Koordinasi Lintas Program, Ketua TP PKK Hasnah Syam Beberkan Strategi Penanganan Stunting

BARRU (wartamerdeka.info) -  Jelang Ramadhan,  Ketua TP. PKK Kab Barru, drg. HJ. hasnah Syam, MARS, Selalu unsur pimpinan tim Percepatan Penanganan Stunting Kab Barru, memberikan  Arahan pada Pertemuan Koordinasi Lintas Program Lintas Sektor Analisis Situasi Penanganan Stunting Tingkat Kab Barru   siang tadi di Aula Bappeda Barru, Sabtu (2/4/2022).

Kegiatan yang menghadirkan stakeholder di Kabupaten Barru ini, merupakan langkah  untuk menurunkan  stunting di kab barru .

Dalam arahannya, Hasnah Syam berharap agar   pemangku kepentingan dapat bersinergis & berkolaborasi dalam aksi percepatan penanganan stunting Di Barru 

"Kita tentu patut bersyukur atas raihan selama ini, atas upaya bersama sehingga  penanganan stunting mulai terlihat hasilnya, namun saya minta agar hal ini tidak membuat kita kendor, tetap semangat  dalam keterpaduan program lintas sektoral," sebut Hasnah Syam yang akrab disapa Bu Dokter.

Penanganan Stunting dapat dilakukan dengan  edukasi terkait pola makan, pola asuh, perbaikan  sanitasi dan air bersih disertai  pemahaman akan nilai gizi dan upaya lainnya.

Diketahui, Data stunting di Barru saat ini, dari data SSGI berada di 26,4%, sementara dr data ePPGBM ( 2022) adalah 9,1%, ini  lebih rendah dr Provinsi, namun demikian masih diperlukan kerja keras demi Generasi muda yg sehat & cerdas

Selama ini, Permasalahan stunting telah menjadi agenda pembangunan nasional, dan Kabupaten Barru menjadi salah satu kabupaten yang juga terus berbenah dalam rangka menurunkan kejadian stunting.

Pertemuan Kordinasi ini sendiri, merupaka salah satu strategi menguatkan komitmen dan visi bersama serta bagian dalam konvergensi, kordinasi, dan konsolidasi antar sektor dan antar program.

"Harap kerjasamanya, penanganan ini memang harus berkesinambungan dan dapat dilihat hasilnya dalam jangka menengah dan jangka panjang, namun dengan terus menerus kita evaluasi, insya Allah akan terwujud masyarakat  Barru terbebas dari Stunting," tutup Bu Dokter sembari meminta SKPD Teknis seperti Bappeda, Dinas Kesehatan, dan DPMD bersinergi dengan perangkat daerah lainnya yang memungkinkan dilakukan keterpaduan program.

(Kam/Syam)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama