BAGI Dedy Sadmita, dua tahun menjabat sebagai Duta GenRe Provinsi Sulawesi Selatan, bukanlah amanah yang mudah sebab bukan hanya perilaku yang harus dijaga tapi juga tentu bagaimana menjalankan semua program kerja yang berkaitan dengan Substansi Genre dan program dari BKKBN itu sendiri,
Dinobatkan sebagai Duta Genre Kabupaten Barru, Duta GenRe Provinsi Sulawesi dan Duta GenRe Indonesia tahun 2020 tentu tidak datang begitu saja. Banyak dukungan dari sahabat, teman-teman.
"Prestasi yang ditorehkan ini tidak lepas dari dukungan penuh, perhatian, dan pendampingan Bupati Barru, Ir. H. Suardi Saleh, M.Si dan Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Barru yang sekaligus Anggota DPR RI Komisi IX dan Bunda Forum Genre Lanakka Kabupaten Barru, Bunda Drg. Hj. Hasnah Syam, MARS yg senantiasa memfasilitasi dan memberikan ruang bagi remaja untuk berkarya demi daerahnya", tandas dia usai pemilihan Duta Genre Sulawesi Selatan di Makassar, Sabtu lalu,
Menurut Dedy, sebagai Duta Genre Sulawesi Selatan masih ada ada 24 kabupaten dan kota yang harus menjadi perhatiannya. Terlebih khusus Kabupaten Barru.
"Masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) untuk menyelesaikan problematika dan permasalahan remaja yang cukup kompleks di Barru sehingga walaupun jabatannya selaku Ketua Genre Sulsel berakhir tentu masih harus terus bekerja untuk seluruh Remaja di Barru," jelasnya.
Dirinya menceritakan, Dua tahun lalu sebelum berangkat berlaga di tingkat Provinsi, Kabupaten Barru baru pertama kali mengutus perwakilan ketingkat Provinsi sehingga hal ini menjadi sejarah tersendiri baginya untuk terus mengabdi di Kabupaten Barru.
"Tantangan selama dua tahun ini menjabat sebagai Duta GenRe Provinsi Sulawesi Selatan dan Indonesia adalah masa Pamdemi yang cukup panjang. Selain itu dirinya juga harus betul-betul mengatur waktu antara tugas sebagai Duta Genre dengan jadwal perkuliahan sehingga dua-duanya berjalan beriringan", terang Dedy yang saat ini tercatat sebagai Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Makassar.
Lebih lanjut Dedy menjelaskan, setelah nanti dirinya sudah tidak lagi sebagai Duta Genre Sulawesi Selatan, dirinya masih harus bekerja untuk jabatan Duta Genre Indonesia. Namun dirinya tentu sedikit lebih fokus dalam mengerjakan tugas akhir kuliahnya.
"Ini penting agar bisa selesai dengan nilai yang baik dan bisa melanjutkan transisi kehidupan yakni di dunia kerja, semoga pengalaman selama menjadi Duta Genre juga menjadi salah satu bahan pertimbangan nantinya dalam mencari kerja sebelum masuk ke transisi kehidupan selanjutnya", katanya penuh optimis.
Diakhir perbincangan, Dedy Sasmita menuturkan untuk mengakhiri jabatan ini, jauh dari lubuk hati yang paling dalam megucapkan terimakasih kepada Bunda Drg. Hj. Hasna Syam MARS, Ayah Ir. H. Suardi Saleh M.Si, Bunda Dra. Andi Ritamariani, M.Pd dan seluruh Jajaran BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Ayah Jamaluddin S.O.S., MH, Bunda Fatmawati SH dan seluruh jajaran dinas DPMDPPKBP3 Kabupaten Barru, kepada seluruh masyarakat kabupaten Barru dan seluruh masyarakat Sulawesi Selatan, serta Seluruh pengurus Forum Genre Lanakka yang berjuang bersama hingga bisa sampai di titik ini.
"Saya Muh. Dedy Sasmita Duta GenRe Provinsi Sulawesi Selatan 2020 pamit undur diri dan terimakasih dua tahun kebersamaannya untuk remaja Provinsi Sulawesi Selatan. Salam Genre ... Salam Remaja Genre, Sehat, Cerdas, Ceria. Genre Indonesia, Saatnya yang muda yang berencana demi Remaja Indonesia", katanya dengan nada bergetar.
(syam m. djafar)
