MAROS (wartamerdeka.info) - Anggota DPR. RI Komisi IX Fraksi NasDem, drg. Hj. Hasnah Syam bersama mitrakerja Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) gelar sosialisasi percepatan penurunan stunting melalui Komunikasi Informasi Edukasi (KIE).
Sosialisasi tersebut, dilaksanakan di Aula Puskesmas Mandai Kabupaten Maros Rabu (26/10/2022).
Hasnah Syam mengatakan,saat ini angka stunting secara nasional masih berada pada angka 24 persen lebih sehingga tahun 2024 angka stunting secara nasional diharapkan dapat ditekan hingga 14 persen.
Untuk mencapai angka 14 persen lanjut Hasnah Syam tidak semudah membalikkan telapak tangan. Oleh karenya butuh sinergitas dan kolaborasi para pihak terkait untuk bekerja bersama mencari solusi bagaimana bisa menekan angka stunting.
Hasnah Syam selaku Bunda Asuh Anak Stunting pun mengingatkan bahwa hidup itu harus direncanakan, berkeluarga pun kita harus berencana, apalagi tentang percepatan penurunan stunting.
Menurut Ketua Tim Penggerak PKK Barru ini, anak stunting bukan hanya terganggu pertumbuhan fisiknya (bertubuh pendek/kerdil) saja, melainkan juga terganggu perkembangan otaknya, yang mana tentu akan sangat mempengaruhi kemampuan dan prestasi di sekolah, produktivitas dan kreativitas di usia-usia produktif.
Kehadiran Hasnah Syam di Maros, khususnya di Puskesmas Mandai disambut gembira. Pasalnya Hasnah Syam pernah bertugas di Puskesmas tersebut dan saat ini masih ada beberapa orang teman kerjanya, sehingga kehadirannya sekaligus sebagai ajang reunian.
"Bagi saya Maros punya arti dan kenangan tersendiri. Didaerah ini saya mulai berkarier sebagai ASN dan karena kedekatan emosional saya dengan orang Maros sehingga mereka dukung saya untuk duduk di DPR. RI", sebut Hasnah Syam yang disambut aplous lalu menambahkan, "Karena saya cinta Maros dan dukung penurunan stunting, maka acara ini saya adakan di Kabupaten Maros".
Turut hadir Perwakilan BKKBN Prov Sulsel. Kadis PPPA, PPKB Maros, Camat Mandai, Kepala Puskesmas Mandai.
(syam)