JAKARTA (wartamerdeka.info) - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, menyatakan, bahwa pemerintah memutuskan untuk melanjutkan Liga Sepak Bola Indonesia pascatragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
"Hari
ini saya mewakili pemerintah bersama pak Menpora Zainuddin Amali dan
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menyampaikan terkait
kebijakan pemerintah tentang kegiatan sepak bola sesudah peristiwa
Kanjuruhan," kata Mahfud saat jumpa pers di kantor Kemenko Polhukam,
Jakarta, Senin.
Pemerintah mengumumkan liga sepak bola akan diselesaikan oleh PSSI sesuai jadwal yang sudah ditentukan.
"Menpora akan mengendalikan ini dan bapak Kapolri itu sudah menjamin segi-segi keamanannya," katanya.
Namun
demikian, penyelesaian liga sepak bola yang sempat tertunda karena
tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang penonton itu akan dilakukan
tanpa adanya penonton.
"Tanpa ada penonton untuk menyelesaikan," tuturnya.
Dia
mengatakan, reformasi persepakbolaan Indonesia, khususnya PSSI akan
terus dilakukan sesuai dengan kesepakatan-kesepakatan atau
pembicaraan-pembicaraan yang dilakukan oleh pemerintah baik dengan FIFA
maupun dengan PSSI.
Adapun follow up dari
temuan Tim Independen Gabungan Pencari Fakta (TGIPF) Kanjuruhan terkait
faktor keamanan, tambah Mahfud, Polri telah mengeluarkan aturan tentang
tata cara pengamanan pertandingan sepak bola.
"Kapolri sudah mengeluarkan Perpol yang menjadi salah satu rekomendasi utama TGIPF," ucapnya.
Kemudian, stadion-stadion sudah mulai di bangun disiapkan untuk direnovasi agar memenuhi standar internasional.
"Proses-proses
hukum yang sedang berjalan akan terus dilakukan sesuai dengan ketentuan
hukum yang berlaku. Jadi semua yang disampaikan oleh TGIPF itu sejauh
menyangkut internal kita pemerintahan itu sudah mulai berjalan untuk
perbaikan ke depan," kata Mahfud.
Hasil rekomendasikan TGIPF kepada pemerintah agar tidak memberikan izin pertandingan liga sepakbola profesional di bawah PSSI yaitu Liga 1, Liga 2, dan Liga 3, sampai dengan terjadinya perubahan dan kesiapan yang signifikan oleh PSSI dalam mengelola dan menjalankan kompetisi sepakbola di tanah air.
Hasil rekomendasikan TGIPF kepada pemerintah agar tidak memberikan izin pertandingan liga sepakbola profesional di bawah PSSI yaitu Liga 1, Liga 2, dan Liga 3, sampai dengan terjadinya perubahan dan kesiapan yang signifikan oleh PSSI dalam mengelola dan menjalankan kompetisi sepakbola di tanah air.
Adapun
pertandingan sepakbola di luar Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 tetap
berlangsung dengan memperhatikan ketertiban umum dan berkoordinasi
dengan aparat keamanan. (An)
Tags
Nasional