Peresmian MPS Dander, PT. Kareb Alam Sejahtera Milik Koperasi Kareb Bojonegoro

 
Bojonegoro, wartamerdeka.info, - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meresmikan Mitra Produksi Sigaret (MPS) Dander, di Desa Ngumpakdalem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (30/01/2024).

Gubernur Khofifah, didampingi Pj. Bupati Bojonegoro beserta jajaran Forkopimda, Direktur Bisnis Lembaga Pengelola Dana Bergulir atau LPDB KUKM, Kepala OPD Provinsi Jatim, Kepala OPD Bojonegoro, Direktur Utama PT. Kareb Alam Sejahtera, Direktur PT. HM Sampoerna Tbk, dan Kepala Sigaret Kretek Tangan (SKT) PT. HM Sampoerna Tbk.

Selain itu, hadir juga Ketua Pengurus Koperasi PT Kareb Alam Sejahtera (KAS), Pengasuh Pondok Pesantren Al Fatimah, para Pengurus Paguyuban MPS Indonesia, para Pengurus dan Pengawas Koperasi Kareb, para Pemimpin dari 38 MPS se Indonesia, serta diikuti seluruh pekerja MPS Dander.

“Ini koperasi punya korporasi, itulah MPS Dander yang menjadi PT Kareb Alam Sejahtera dan induknya itu Koperasi Kareb, biasanya korporasi bikin koperasi, ini luar biasa,” kata Khofifah Indar Parawansa.

Menurut Gubernur Khofifah, ini menjadi referensi terhadap peran ekonomi koperasi di Indonesia sebab koperasi adalah soko guru ekonomi Indonesia. Hadirnya MPS Dander sebagai MPS baru bakal mensupport (mendukung) ekosistem di Bojonegoro.

“Mari bersama-sama kita menyatakan pembukaan MPS Dander ini dengan bacaan Basmalah, mudah-mudahan sukses, manfaat, dan barokah,” ucap Khofifah.

Direktur Koperasi Karyawan Redrying Bojonegoro (Kareb), Sriyadi Purnomo mengatakan, PT KAS sebagai anak perusahaan dari Koperasi Kareb telah menjadi MPS yang ke 39 dengan jumlah karyawan tercatat mencapai 3.090 orang.

"Alhamdulillah Koperasi Kareb secara tidak langsung membawahi sekira 6.500 karyawan,” ungkapnya.

Rinciannya, terdiri 3.090 karyawan di MPS Dander, 2.600 ada di MPS Kapas, dan 1.000 karyawan lainnya berada di seluruh unit usaha lainnya termasuk di distribusi maupun transportasi.

Koperasi Kareb melakukan kerja sama dengan PT HM Sampoerna untuk mendirikan SKT di Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, menunjukkan kepada pemerintah bahwa pihaknya berperan aktif untuk membantu mengurangi pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Bojonegoro.

"Kami bersama teman-teman MPS seluruh Indonesia juga mengucapkan terima kasih kepada PT HM Sampoerna yang selalu memberikan pekerjaan kepada kami sehingga terjadi penyerapan tenaga kerja luar biasa,” tuturnya.

Adanya MPS Dander juga menambah jumlah MPS di mana di Jatim sendiri terdapat 21 MPS, di Jateng terdapat 16 MPS, di Yogyakarta ada 4 MPS, dan di Jabar ada 2 MPS.

“Insya Allah akan berdiri lagi 5 MPS sehingga totalnya akan menjadi 43 MPS di seluruh Indonesia,” terangnya.

Sriyadi Purnomo, sempat pula memberikan pujian kepada Gubernur Khofifah, yang mana dia katakan sebagai pejabat yang selalu membantu MPS. Sebab tiap tahun selalu berkirim surat kepada presiden agar cukai SKT tidak naik.

“Ibu Gubernur memang sangat peduli kepada MPS, khususnya kepada ibu-ibu para pelinting kita menunjukkan dampak positif dalam meningkatkan perekonomian keluarga di masing-masing daerah,” tandasnya.

Peresmian ditandai dengan menekan tombol sirine oleh Gubernur Jatim Khofifah secara bersama-sama dengan pihak terkait, kemudian, penandatangan prasasti dan diteruskan dengan pengguntingan pita pada salah satu tempat produksi SKT dalam MPS Dander.(wm)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama