Bupati Banyumas Minta Warga Lapor Bila Ada Bansos Salah Sasaran


PURWOKERTO (wartamerdeka.info) - Bupati Banyumas, Achmad Husein meminta kepada seluruh masyarakat untuk tetap berpikir positif terkait penyaluran bantuan sosial yang terkait dengan adanya dampak wabah virus corona (Covid-19).

"Saya meminta masyarakat untuk segera melaporkan apabila ditemukan penyaluran bansos yang dinilai salah sasaran dengan melaporkan melalui WhatsApp di nomor 081297167008," katanya

Menurutnya Pemkab sudah berusaha setransparan mungkin, sejelas-jelasnya memberi data-data by name by adress setiap desa dan kecamatan.

Sehingga laporan dari masyarakat akan ditindaklanjuti petugas dengan mengecek ke lapangan secara langsung. Apabila salah sasaran, pihaknya akan mengusulkan agar penerima bansos diubah.

"Kalau tidak sesuai atau salah sasaran, silakan hubungi saya di nomor tersebut. Tolong beri data-datanya disertai bukti-bukti atau alasannya, nanti akan kami cek. Itu sederhana, rasional, mudah, cepat, nanti kami tindaklanjuti," jelasnya

Bupati Husein menjelaskan, di Banyumas terdapat enam jenis bansos. Yaitu Program Keluarga Harapan (PKH) untuk 17.244 KK, PKH Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) untuk 74.927 KK, dan BPNT reguler untuk 64.102. Ketiga jenis bantuan tersebut telah cair.

"Sedangkan yang belum cair seperti BPNT Covid-19 untuk 92.117 KK. Kemudian bansos Covid-19 dari provinsi untuk 33.763 KK," tambahnya

Sementara Bantuan Langsung Tunai (BLT) Covid-19 baru cair untuk 7.081 KK dari total penerima 57.722 KK.

"Untuk BLT, masyarakat dapat mengunduh daftar penerima bantuan melalui http//s.id/penerimabantuanbms," pungkasnya.(gus/kominfobms)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama