LAMONGAN (wartamerdeka.info) - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengukuhkan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Lamongan Masa Bakti 2021-2024 di Pendopo Lokatantra, Jumat (28/1).
Bupati berharap Dekranasda dapat bersinergi dengan pemerintah menguatkan peran para pengrajin Lamongan untuk meningkatkan daya saingnya baik di pasar domestic maupun mancanegara.
“Dekranasda Lamongan harus memainkan peran supaya dapat menjembatani IKM agar dekat dengan pasar. Selain itu terus mengupdate desain produk dan kualitas barang upaya semakin dinikmati konsumen sehingga dapat meningkatkan ekonomi kerakyatan melalui gerakan #ayoditumbasi #ayobeliproduklamongan #ayopakaiproduklamongan," lanjut Pak Yes.
Hal senada, Ketua terlantik Dekranasda Kabupaten Lamongan Anis Yes mengajak seluruh anggotanya mendorong para pengrajin Lamongan untuk terus melakukan inovasi mengembangkan produk kerajinannya. Menurutnya Dekranasda harus turun untuk lebih dikenal masyarakat dan mampu mengayomi IKM.
Untuk mewujudkan itu, Dekranasda Lamongan akan melakukan pembinaan dan fasilitasi kepada para pengrajin dalam upaya peningkatan daya saing pasar.
“Melalui peningkatan kualitas desain, kemasan dan branding diharapkan dapat meningkatkan daya saing pembeli. Selain itu melalui fasilitasi akses pendanaan, bahan baku, promosi serta pemasaran baik domestic maupun mancanegara diharapkan dapat memperluas jangkauan pasar sehingga produk kerajinan Lamongan semakin dikenal luas,” tutur Anis Yes
Dia juga mengkampanyekan program pemerintah yakni #ayobeliproduklamongan #ayoditumbasi. Hal ini Ia lakukan sebagai upaya menciptakan kesadaran, kecintaan dan kebanggaan hingga akhirnya menggunakan produk-produk Lamongan.
Meski kepengurusan baru dibentuk, kontribusi terhadap para pengrajin telah dijalankan. Dari 17.456 IKM di Kabupaten Lamongan, 50 persen diantaranya merupakan binaan potensial Dekranasda yang meliputi IKM kerajinan, aneka dan sandang.
Kegiatan ini, dimeriahkan berbagai peragaan busana khas Lamongan hingga stan kerajinan yang dipenuhi berbagai produk khas Lamongan. Seperti tenun ikat parengan, batik khas Lamongan, songkok, tas serta berbagai produk kerajinan unik lainnya. (Mas)