BARRU (wartamerdeka.info) - Festival Budaya To Berru akhirnya lolos sebagai salah satu event yang kini tercatat pada Kharisma Event Nasional (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) resmi menetapkan Kharisma Event Nusantara (KEN) 2022.
Diketahui, Kharisma Event Nusantara (KEN) 2022 adalah kumpulan event-event berkualitas dari seluruh Indonesia. Dari 319 usulan, 171 kegiatan yang layak akan presentasi di depan para kurator hingga akhirnya terpilih 100 KEN 2022 dengan kategori Top 10 KEN dan 100 KEN dari 34 Provinsi di Indonesia.
Dari 110 agenda wisata yang ditetapkan di KEN 2022, salah satunya adalah Festival Budaya To Berru Kabupaten Barru Sulawesi Selatan. Selain Festival Budaya To Berru (Kab.Barru), Sulawesi Selatan juga mencatatkan Festival Finisi (Bulukumba), Festival Takabonerate (Kepulauan Selayar) , dan Festival F. 8 (Makassar) serta Festival Salo' Karajae (Pare Pare).
Penggiat Seni Kabupaten Barru, M. Nasdir, S. Pd. M. Pd menyatakan rasa syukur dan apresiasi atas terpilihnya Festival Budaya To Berru masuk dalam KEN 2022. Apa yang kita perjuangkan selama ini tidak sia-sia dan ini merupakan capaian yang cukup membanggakan, tentunya bukan hanya bagi masyarakat maupun Pemerintah Daerah tapi terlebih bagi penggiat seni dan pariwisata.
“Luar biasa, dan ini adalah hasil kolaborasi kerja-kerja seni para penggiat seni didaerah ini. Dan Alhamdulillah Festival tahunan yang berbasis budaya dan kepariwisataan kita telah menasional,” ujar Pembina Sanggar Seni Bolong Ringgi yang dihubungi, Kamis (3/3/2022)
Dikatakan, sedikitnya ada lima aspek utama dalam pemilihan KEN 2022 diantaranya, ide dan potensi inovasi, pembangunan ekonomi kreatif , event management, seni pertunjukan dan budaya, serta aspek strategi komunikasi dan media.
"Alhamdulillah Festival Budaya To Berru (FBTB) dapat bersanding apik dengan event – event keren dan bermutu yang telah terpilih. Dan ini patut kita syukuri karena sudah dan tercatat dalam kalender nasional sebagai event tahunan Kemenparekraf,"ungkap Nasdir bangga.