Barru (wartamerdeka.info) - Kebijakan Pemerintah Pusat terhadap tenaga Non ASN yang tidak terdaftar dalam database BKN,
berdampak pada tenaga honorer Satpol PP Damkar dan Penyelamatan Barru. Sedikitnya 62 orang terpaksa dirumahkan.
Hal ini terungkap saat, Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si memberi tali asih dan salurkan Bantuan Baznas Barru kepada Tenaga Non ASN Satpol PP, Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Barru yang dirumahkan di Lantai 6 MPP Kantor Bupati Barru, Kamis (27/03/2025)pagi.
Penyaluran bantuan ini dihadiri oleh Plt. Kasatpol PP, Damkar dan Penyelamatan Kab.Barru, Kabid Penegadakan Perda, Kasi Trantibum, Kasi Operasional dan Sarpras Damkar, Para Staf serta 62 Tenaga Non-ASN Satpol PP Damkar dan Penyelamatan yang dirumahkan.
Mengawali sambutannya, sebagai Bupati Barru yang baru saja terpilih Ia sangat bersyukur bisa bertemu langsung dengan Ibu, Bapak dan adik-adik tenaga non asn Satpol PP Damkar, sekaligus juga bersedih dengan status dirumahkan.
Dirinya bercerita bahwa saat Pak Kasat Pol PP menyampaikan hal ini kepadanya, besar harapan ini tidak terjadi dan berharap 62 dari anggota Satpol PP Damkar yang dirumahkan ini tetap bisa dipertahankan, dan akan terus mencari jalan keluarnya.
"Bahkan saya sampai mau Ke Pusat menghadap Bapak Prof.Zudan Mantan Pj. Gubernur Sulsel yang saat ini beliau adalah Kepala BKN, tetapi ternyata Aturan undang-undang sudah jelas bahwa Tenaga honorer yang tidak terdaftar datatabase untuk saat ini itu memang tidak ada jalannya dan mau tak mau harus kita menerima untuk dirumahkan ", ujarnya
"Akan tetapi saya tidak menjanjikan, kita tetap berusaha sekali lagi bahwa seperti yang sudah disampaikan oleh Pak Kasat kalau nantinya ini memang Insya Allah terbuka jalan untuk di outsourcingkan khususnya Damkar Insya Allah tentu adik-adik semua bapak ibu Akan menjadi orang pertama yang akan kami sampaikan ", imbunya.
Bupati Andi Ina meyakinkan, saya dan Pak Wakil Bupati tidak mengharapkan bahwa Adik-adik, Bapak, ibu yang sudah menjadi bagian dari Pemerintahan Kab.Barru dan telah memberikan sumbangsihnya seperti yang ada di Damkar berjuang menyelamatkan masyarakat yang terkena musibah kebakaran. Tentu kami tidak akan melupakan itu, bagimanapun kalian tetap bagian yang terpenting dari jalannya Pemerintah Kab.Barru ini.
Kalian juga katanya, harus mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kab.Barru. Banyak hal mungkin nantinya yang akan saya tetap Komunikasikan kepada Pak Kasat siapa tahu juga ada di tempat lain memang terbuka Lapangan pekerjaan.
Bupati berjanji akan menjalin komunikasi dengan pihak pihak luar termasum BUMN dan BUMD, apakah membutuhkan tenaga tenaga. Marilah kita semua berdoa, pastinya tentu dengan doa-doa kalian sendiri Itu Insya Allah tentu akan memberikan juga Jalan yang terbaik.
Jadi intinya lanjut Bupati, jangan pernah patah semangat Jangan pernah patah semangat. Selalulah berikhtiar untuk mendapatkan kebaikan dari Allah SWT Mudah-mudahan apa kami berikan ini sedikit bisa meringankan apa yang ibu dan bapak an adik-adik rasakan hari ini
Tetapi satu lagi yang Saya ingin sampaikan Bapak Kasat ini orang baik. Dia tidak berhenti memikirkan nasibta semua. Dia tidak hanya menjadi Pemimpin yang lepas tangan. Dia tidak hanya Menjadi pemimpin yang hanya memikirkan dirinya sendiri. Tetapi dia adalah Pemimpin yang luar biasa yang memikirkan apa yang tentu Kalian semua rasakan saat ini.
"Ya kita berdoa bersamalah semoga Insyaallah kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT, selalu diberikan kebaikan". (syam)