Luwu Utara Target Tiga Besar STQH Tingkat Prov. Sulsel


Masamba (wartamerdeka.info) - STQH menjadi wadah untuk pengembangan Syiar Islam dan ikhtiar untuk mengagungkan Kalam Ilahi, meneguhkan kesuciannya, serta memperkuat keimanan dan memperluas fungsi edukatif terhadap kitab suci Al Qur'an bagi umat islam.

Hal itu disampaikan Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, dalam sambutan selamat datang pada pembukaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits yang berlangsung di Alun Alun Taman Siswa, Masamba Ahad 13/4/2025 malam. 

Bupati mengapresiasi, ditunjuknya Luwu Utara sebagai tuan rumah pelaksanaan STQH tingkat provinsi tahun 2025. Menurutnya, perhelatan dua tahunan ini adalah berkah bagi masyarakat Luwu Utara.


"Mudah-mudahan kegiatan STQH ini membawa manfaat dan mampu meningkatkan  motivasi pemerintah dan masyarakat untuk membangun Luwu Utara kedepan yang lebih baik. Baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur, yang bebas dari segala marabahaya dan bencana'" ujarnya.

Pada pelaksanaan STQH Ke-23 ini, sebahai tuan rumah, Bupati Luwu Utara mematok target tiga besar terbaik. 

Sementara itu,  sambutannya Gubernur menjelaskan, tujuan penyelenggaraan STQH ini tidak hanya untuk mencari Qori, Qoriah, Mutafsir, Mutafsirah, Hafidz, dan Hafidzah terbaik yang akan mewakili Sulsel pada STQH Nasional, tetapi juga sebagai syiar Islam dan upaya membumikan Al Quran.

"Para pemenang akan memperebutkan hadiah menarik. Juara pertama akan menerima Rp30 juta, juara kedua Rp8 juta, dan juara ketiga Rp. 6,5 juta", jelasnya

Lebih lanjut dikatakan, sebagai bentuk apresiasi, maka juara pertama akan mendapat hadiah sebesar Rp30 juta, juara kedua Rp8 juta, dan juara ketiga Rp6,5 juta. 

Perbedaan jumlah yang mencolok antara juara pertama dan kedua, mempertegas  bahwa hadiah besar ini diberikan sebagai bentuk keseriusan dalam mencari bibit unggul untuk mewakili Sulsel di tingkat nasional. "Jadi ini bentuk motovasi agar semua berusaha meraih prestasi terbaik", tegasnya. 

“Kami ingin anak-anak terbaik Sulsel bisa meraih emas di tingkat nasional. Oleh karena itu, dewan hakim harus memberikan penilaian seadil-adilnya, sesuai kemampuan peserta", tegasnya lagi. 

Pembukaan STQH yang mengusung  tema "Mewujudkan Generasi Qurani Menuju Sulsel Unggul dan Bermartabat" ini dimeriahkan dengan penampilan Tarian Kolosal “Datu Patimang” yang dibawakan antusias oleh pelajar SMP dan SMA se-Kabupaten Luwu Utara meskipun diguyur hujan.

Hadir yang mewakili Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Para Bupati, Wakil Bupati dan Sekda kabupaten/kota se Sulsel. Kakan Kemenag Sulsel. Para Kakan Kemenag Kabupaten/kota se Sulsel dan undangan. (syam)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama