Dr. H. Rusmadi Wongso Mundur sebagai Balon Gubernur Pilkada Kaltim 2018,  Ini Alasannya



SAMARINDA (wartamerdeka) - Dinamika politik di Provinsi Kalimantan Timur menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub)  2018,  makin panas. Tapi, di tengah persaingan para bakal calon gubernur berebut "kendaraan politik", Sekda Provinsi Kalimantan Timur Dr H  Rusmadi Wongso mendadak menyatakan mundur atau tidak meneruskan pencalonannya sebagai bakal calon Gubernur dalam ajang Pilkada tersebut.

"Dengan mempertimbangkan dinamika politik saat ini yang terjadi dan demi menjamin suasana kondusif pemerintahan, saya TIDAK melanjutkan pencalonan saya dalam PILGUB 2018, " ujar Rusmadi dalam siaran persnya,  pada Kamis (4/1/2018).

" Keputusan untuk tidak melanjutkan pencalonan ini, saya lakukan dengan kesadaran dan keiklasan semata-mata sebagai tanggung jawab saya dalam menjaga situasi yang harmonis, demi kebaikan dan stabilitas pada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur sebelum dan sesudah PILGUB 2018 dilaksanakan, " tandasnya.

Inilah Siaran Pers selengkapnya yang dikirim Rusmadi ke sejumlah media :

Assalamu'allaikum Wr. Wb

Salam sejahtera bagi kita semua

Yang saya cintai seluruh rakyat Kalimantan Timur, para sahabat, relawan, pendukung dan keluarga.

Melalui siaran pers ini ijinkan saya selaku pribadi Dr. H. Rusmadi Wongso, menyampaikan beberapa hal terkait dg PILGUB 2018 sebagai berikut :

1. Pada 8 Juni 2017 saya telah menyatakan diri  utk maju dlm PILGUB 2018 sebagai Bakal Calon Gubernur Kalimantan Timur, mendaftarkan diri ke PARPOL dan  dukungan & bantuan sahabat/relawan/pendukung yg luar biasa telah melakukan berbagai upaya melakukan sosialisasi untuk memperoleh popularitas dan elektabilitas.

2. Pengajuan diri saya sebagai bakal calon Gubernur, saya letakkan sebagai bentuk perjuangan bersama didasari tujuan ikhlas untuk mengabdi secara tulus tanpa pamrih untuk keberlanjutan pembangunan Kalimantan Timur  dalam mewujudkan Kaltim yang BERdaya Saing, MAndiRI, SejahTerA dan BerkelANjuTan (KALTIM BERMARTABAT).  

3. Dorongan Bapak Prof. DR. Awang Faroek Ishak selaku Gubernur Kalimantan Timur, para sahabat dan pendukung yang memiliki kesamaan Visi dan Cita-cita membangun Kaltim yang BERMARTABAT telah memperkuat keputusan saya untuk maju sebagai Bakal Calon Gubernur.

4. Dengan mempertimbangkan dinamika politik saat ini yg terjadi dan demi menjamin suasana kondusif pemerintahan, saya TIDAK melanjutkan pencalonan saya dalam PILGUB 2018.

5. Keputusan untuk tidak melanjutkan pencalonan ini, saya lakukan dengan kesadaran dan keiklasan semata-mata sebagai tanggung jawab saya dalam menjaga situasi yang harmonis, demi kebaikan dan stabilitas pada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur sebelum dan sesudah PILGUB 2018 dilaksanakan.

6. Sesuai Tugas dan Fungsi Sekda Prov. Kaltim, saya akan mengawal proses PILKADA 2018 agar dapat berjalan dengan sukses, damai tanpa money politic, dan saya akan memastikan setiap ASN di lingkungan Provinsi Kalimantan Timur bersikap NETRAL serta fokus pada tugas dan fungsi mereka sebagai ASN yang profesional & berintegritas.

7. Terima kasih dan penghargaan saya kepada para sahabat, relawan, pendukung dan keluarga  tercinta atas semua pengorbanan waktu, tenaga, pikiran dan  material serta sejumlah upaya untuk mewujudkan cita cita Kalimantan Timur yang BERMARTABAT.

Demikian siaran pers ini saya sampaikan, MOHON MAAF andai TIDAK BERKENAN. Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan Bapak/Ibu/sahabat semua dan semoga setiap niat baik kita mendapatkan ridho dan barokah dari Allah SWT.
TETAP BERSEMANGAT utk BERSAMA MEMBANGUN KALTIM.

Samarinda, 4 Januari 2018 pukul 00.00 WIB

Dr. H. Rusmadi Wongso

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama