Laskar Merah Putih-KPK Siap Kawal Pilkada Toraja Tanpa Money Politic


TANA TORAJA (wartamerdeka.info) - Menindaklanjuti MOU (Memorandum Of Understanding) atau Nota Kesepahaman Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi yang ditandatangani Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) Firli Bahuri dan Ketua Umum LMP (Laskar Merah Putih) Adek Erfil Manurung di Jakarta, belum lama ini, jajaran ormas Laskar Merah Putih di seluruh Indonesia mulai melakukan konsolidasi baik di tingkat Markas Daerah (Mada) atau Provinsi maupun Markas Cabang (Maca) atau Kabupaten/Kota.

Dengan keterlibatan Laskar Merah Putih bersama dengan KPK mencegah dan memberantas korupsi di berbagai daerah, maka Ormas kebangsaan ini akan semakin eksis sebagai garda terdepan bangsa.

Untuk itu, dalam menghadapi Pilkada Serentak 2020 sebagai agenda nasional yang tidak lama lagi, Laskar Merah Putih di daerah mulai merapatkan barisan untuk mengawal. Pengawalan atas pilkada ini untuk menjaga agar prosesnya berjalan secara demokratis dan tanpa money politic.

"Sesuai dengan MOU yang sudah ditandatangani dengan KPK, sebagai bagian dari upaya pencegahan korupsi, untuk agenda pilkada khususnya di Tana Toraja memang kita akan kawal. Ini amanah yang kami harus laksanakan. Seperti halnya di Toraja Utara, nanti akan ada kepengurusan markas cabang yang akan bekerja untuk tugas pengawalan pilkada. Untuk itu semua teman-teman yang tunjuk nantinya akan dilatih langsung pihak KPK," ujar Jansen Saputra Godjang, Ketua Laskar Merah Putih Markas Cabang Tana Toraja, di kediamannya di Makale, Jumat malam (6/3/2020).

Ditemui di rumahnya, Ketua FKPPI Tana Toraja ini, tampak lelah. Pasalnya, ia baru saja tiba dari Kecamatan Bittuang untuk turun lapangan melakukan monitoring proyek.

"Kami sampai di Sarambu Assing dan sempat foto-foto. Disitu kami temukan ada proyek irigasi dikerja tahun 2018 lalu. Jujur ini temuan dan detailnya akan kami gelar atau ekspos tunggu saja ya," ujarnya.

Kembali ke soal politik uang dalam pilkada, Jansen mengingatkan agar berhati-hati karena tidak ada toleransi bagi kontestan pilkada yakni pasangan calon yang mencoba-coba melakukan money politik. Apalagi jika yang bersangkutan ditemukan dan terbukti melakukan itu.

Selain KPK, Laskar Merah Putih Tana Toraja juga akan menggandeng mitra kerjanya seperti Pengurus Cabang 1992 FKPPI Tator, Toraja Transparansi, dan Ikatan Wartawan Toraja. (Tom)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama