Ketua Tim Perluasan bahan baku
PT SG Lilik Sulistyono |
REMBANG (wartamerdeka.com) - Setelah gagal melakukan ekpansi di Sukolilo, Kab Pati, PT (Persero) Semen Gresik (SG) kini mulai intensif untuk melakukan eksplorasi di Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang. Bertempat di pendopo kantor Kecamatan Gunem,jumat kemarin terlibat pula Badan Lingkungan Hidup Prov Jateng dan pihak konsultan dari Yogyakarta.
Warga yang dilibatkan dalam program tersebut diantaranya para perangkat desa dan tokoh mayarakat desa-desa yang akan terkena megaproyek tersebut. Desa yang akan terkena proyek SG diantaranya, Desa Timbrangan,Desa Pasucen,Desa Kajar,Desa Tegaldowo,Desa Dowan,Desa Suntri ( Kecamatan Gunem, Desa Kadiwono ( kecamatan Bulu) serta Desa Tahunan di Kecamatan Sale.
Ketua Tim Perluasan bahan baku PT Semen Gresik, Ir Lilik Sulistyono di sela-sela acara kepada wartawan mengemukakan, jika pembangunan pabrik di Gunem, Rembang akan memakan investasi sebesar Rp 3,5 triliun.
“ Dimana untuk satu unit pabrik nantinya akan menghasilkan 2,5 juta ton semen per tahunnya,” kata Lilik.