Ada Spot Selfie Payung Geulis di Kontes Ternak Lapang Dadaha Tasikmalaya


TASIKMALAYA (wartamerdeka.info) - Kabar baik bagi masyarakat yang hobi selfie di bawah payung geulis. Pasalnya panitia kontes ternak se-Jabar yang akan digelar di Lapang Dadaha Kota Tasikmalaya telah membuat spot selfie payung geulis khusus untuk yang ingin swafoto.

“Payung itu ada yang dipasang di both sepanjang 16 x 6 meter dengan tinggi 3 meter. Bisa jadi ajang favorit selfie, apalagi ada hastag popular di medsos, belum jadi orang Tasik, kalau belum difoto di bawah payung,”tutur koordinator lapangan dari Provinsi, Rizal, Selasa (17/7/2018).

Kata Rizal, selain payung di pasang di both selfie tersebut, ada juga ada lomba melukis di atas payung dan pemasangan payung  untuk di pajang di zona ternak dan zona pameran.Sehingga kehadiran payung itu mempercantik kontes itu dengan mengangkat icon Kota Tasikmalaya.

“Jumlah payung geulis itu sangat proporsional, tapi yang di pasang di both itu ada sekitar 150 payung. Nanti juga hasil dari lomba melukis di atas payung juga akan ikut dipajang. Tentunya event itu juga bukan hanya kontes saja, namun ada nilai seni budayannya,”bebernya.

Rizal mengatakan, di spot itu juga bukan hanya ada payung geulis saja, melainkan juga ada  alat pangan tani seperti caping, boboko dan nyiru, jumlahnya ada sekitar 42 buah.Sehingga di booth itu ada kombinasi antara payung dengan sejumlah peralatan yang di gunakan oleh petani.

“Kami sudah mengantisipasi kalau terjadi ada perusakan dan penjarahan payung ataupun alat pangan para petani itu.Dengan cara melakukan pengamanan atau pengawasan secara intensif.Supaya tidak merusak property yang sudah di pajang tersebut,”ungkapnya.

Kata Rizal, perhelatan yang akan di gelar mulai 17-19 Juli 2018 itu juga bukan hanya kontes ternak saja.Namun juga ada pameran sekitar 20 perusahaan yang terkait dengan ternak, kemudian juga ada bazaar kuliner.Serta ada edukasi ternak kepada masyarakat.

Kegiatan ini sangat berbeda dengan acara sebelumnya yang digelar di kota lain. Karena kelebihan di Kota Tasik ini bisa digelar 3 hari, kemudian juga barengan dengan acara HKP, ada dekorasi seni budaya payung geulis dan tentunya ada tenda edukasi cara pengolahan ternak.

“Dulu waktu digelar di kota lain peserta kontes ternak itu hanya 283 ekor. Namun sekarang di Kota Tasikmalaya ini bisa dihadiri oleh sekitar 324 ekor. Bahkan kini ada tenda edukasi ternak tentang cara bagaimana pengelolaan daging, telor dan susu,”pungkasnya.(Ariska)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama