![]() |
Ketua Umum ormas GIBAS Cilacap Arif Darmawan ( kiri ) |
CILACAP (wartamerdeka.info) - Untuk lebih meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan masyarakat, ormas GIBAS Cilacap akan lebih mengutamakan motonya dalam Trilogi Juang. Hal itu dilakukan selain lebih menguatkan rasa persaudaraan antar anggota, juga untuk menghadapi pemilu serentak tahun 2019 mendatang.
"Menghadapi pemilu serentak nanti, kami sebagai ormas yang berada di Kabupaten Cilacap merasa punya kewajiban ikut andil dalam menjaga kondusifitas serta menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Kabupaten Cilacap," kata Arif Darmawan ketua umum GIBAS pada acara koordinasi anggotanya di tempat pertemuan salah satu rumah makan di Majenang, Minggu (9/9/2018).
Ia mengatakan, sebagai alat pemersatu anggotanya, GIBAS Cilacap akan lebih mengutamakan pada moto Trilogi Juang yang dimiliki organisasinya sebagi alat pemersatu. "Trilogi juang GIBAS diambil dari bahasa sunda, yaitu Ngajaga Lembur, Akur Jeung Dulur dan Panjeg Dina Jalur," terang Arif.
Ngajaga Lembur, lanjut Arif, diartikan sebagai upaya mempertahankan dan membela tanah air dalam hal ini kampung halaman anggota GIBAS atas dasar rasa cinta pada tanah air.
"Hal ini didasarkan pada pengertian harfiah bahwa kecintaan rakyat terhadap tanah air harus terimplementasikan dengan kepedulian pada keamanan dan ketertiban di daerahnya, yang tentu saja berdampak pada Keamanan dan Ketertiban Bangsa dan Negara secara luas," jelasnya.
Kemudian Akur Jeung Dulur, GIBAS mengartikan menjaga tali silaturahmi dan kebersamaan. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. "Dengan 'Akur Jeung Dulur' diharapkan anggota dan masyarakat dapat timbul solidaritas yang lebih dan dapat membangun Cilacap dengan bersama - bersama," jelas Arif.
Dan yang ketiga Panjeg Dina Galur, yang artinya adalah Teguh dalam Pendirian. "Anggota GIBAS harus teguh pada pendirian dalam menyikapi berbagai masalah yang ada ditengah masyarakat," terangnya.
Dikatakan Arif, Moto GIBAS Cilacap Ngajaga Lembur, Akur Jeung Dulur dan Panceg Dina Galur pada hakekatnya nantinya melibatkan semua unsur, elemen serta komponen masyarakat, baik lembaga formal maupun lembaga informal.(agus)
Tags
Daerah