Relawan Kejora Terbentuk, Dukung Joko Widodo - Ma'ruf Amin dan Tangkal Hoax

Deklarasi pembentukan relawan Kejora di kantor Direktorat Relawan Jl Veteran I No 23 Gambir, Jakarta Pusat, Senin (22/10).

JAKARTA (wartamerdeka.info) - Sebanyak 50 aktivis dari berbagai profesi melebur diri membentuk relawan Kembali Jokowi Juara (Kejora). Organisasi ini siap membantu pasangan Capres-Cawapres nomor urut 1 Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin untuk memerangi isu hoax yang selama ini makin santer sehubungan jelang Pemilu 2019.

Deklarasi pembentukan relawan Kejora dilakukan di kantor Direktorat Relawan Jl Veteran I No 23 Gambir, Jakarta Pusat, Senin (22/10). Ketua Dewan Pembina Kejora, Lukman Hakim menegaskan relawan ini akan berjuang membantu pemenangan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres tahun depan.

"Kejora akan berpartisipasi aktif memerangi isu hoax yang berbau politis. Pasalnya, berita bohong itu sangat meresahkan masyarakat dan menimbulkan situasi yang tidak kondusif bagi bangsa dan negara," ujar Lukman didampingi Ketua Umum DPP Kejora, Ulibasar Tarihoran, di Jakarta, Senin (22/10/2018).

Ulibasar Tarihoran menambahkan, selain memerangi hoax terutama yang menyudutkan Jokowi-Ma'ruf, Kejora juga dilahirkan untuk membantu melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan oleh pemerintahan Jokowi.

"Pembangunan yang telah dilakukan Pemerintahan Jokowi di periode pertama sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat baik di kota maupun desa terpencil. Efeknya tentu saja memajukan perekonomian rakyat. Oleh karena itu jangan dipolitisasi karena sudah benar," ujar Ulibasar yang akrab disapa Uli.

Uli menambahkan organisasi relawan ini terdiri dari berbagai profesi seperti pengacara, wartawan, dokter,  pengusaha, pedagang, pemuka agama dan lainnya.

Dia menjanjikan tim relawan Kejora tetap berjuang sesuai ketentuan yang telah digariskan organisasi. Yakni menjaga pesta demokrasi dalam Pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Presiden - Wakil Presiden berjalan damai dan sejuk.

"Setelah deklarasi ini, kami segera melapor ke Direktorat Relawan. Kemarin Kejora tercatat sebagai relawan Jokowi nomor urut 555," ujar Uli didampingi sejumlah pengurus lainnya.

Dalam enam bulan ke depan hingga hari H pencoblosan pada tanggal 17 April 2019, kata Uli, relawan Kejora akan terus mengambil hati masyarakat untuk memilih Jokowi sebagai Presiden RI periode 2019-2024. "Beliau sudah teruji kinerjanya. Jadi, kami tidak perlu gambling untuk memilih yang lain," katanya.

Uli  menambahkan untuk berkontribusi pada pemenangan Jokowi, Kejora siap bekerja keras menggalang massa mulai dari keluarga sendiri, lingkungan RT/RW, lingkungan pekerjaan,  komunitas dan lainnya.(Fer)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama