MUARA ENIM (wartamerdeka.info) - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Gelumbang, Kab Muara Enim yang digelar di kantor Kecamatan Gelumbang, Rabu (20/02/2019), dibanjiri dengan usulan dari Kades dan tokoh masyarakat.
Ada sebanyak 300 usulan yang dilontarkan, rata-rata terkait desakan permintaan pembangunan infrastruktur seperti jalan dan gedung
Pada kesempatan itu disinggung pula masalah lambannya perekaman E KTP maupun hal krusial lainnya.
Sedangkan agenda kegiatan di Musrenbang tahun 2019 di Kecamatan Gelumbang yang mempunyai 23 Desa dan 1 Kelurahan itu, yaitu sebanyak 81 kegiatan dengan anggaran sebesar Rp.71,4 M, dengan sasarannya terdiri dari 10 Instansi /dinas, di antaranya Dikbud, Dinkes, Dinas Perkim, PMD, PUPR, Dispora, Disperindag, Dinsos, Kecamatan, dan Kelurahan/Desa.
Camat Gelumbang Syakowi S Sos mengatakan, Musrenbang yang dilaksanakan setiap tahunnya ini diharapkan dapat segera direalisasikan.
Berdasarkan hasil survei di lapangan, Wilayah Kecamatan Gelumbang paling banyak terdapat jalan yang rusak parah, di antaranya tujuh kantor kades sudah rusak, dan Puskesdes hampir seluruhnya mengalami kerusakan, dan juga terdapat ruang sekolah yang perlu direhab.
Syakowi yang baru beberapa bulan menjabat Camat, menambahkan, dalam kegiatan Musrenbang ini tentunya diharapkan agar dapat menjadi manfaat bagi semua pihak.
Mewakili Kepala Bapedda Kabupaten Muara Enim, selaku Kabid Perencanaan Pembangunan Bappeda Muara Enim, Akbar Saifudin yang membuka acara musrenbang mengutarakan, Musrenbang yang telah kita laksanakan bersama ini diharapkan menghasilkan usulan dan program perencanaan sesuai harapan.
"Sebagaimana dengan tema Musrenbang tahun 2019 ini,yakni Muara Enim untuk rakyat ," ucap Akbar. ( Agus V)
Tags
Daerah