SMA Negeri 8 Balikpapan Siapkan 8 Kelas Untuk Siswa Baru


Kepala SMA Negeri Balikpapan Ali Arham

BALIKPAPAN (wartamerdeka.info) -  Memasuki hari kedua Penerimaan Pendaftaran Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2020-2021 terlihat sepi tidak seperti tahun sebelumnya. Namun sekolah tetap membuka pelayanan untuk para orang tua siswa.

Kepala SMA Negeri Balikpapan Ali Arham saat ditemui di ruang kerjanya Selasa (23/6/20) mengatakan,di tengah pandemi covid-19 pihak sekolah tetap membuka pelayanan bagi siswa siswanya, artinya meski masih suasana libur sekolah namun pelayanan tetap diadakan.

Memasuki hari kedua PPDB tahun ajaran 2020-2021 masih berjalan lancar tanpa adanya kerumunan calon siswa yang datang ke sekolah.

"Semua calon siswa yang hendak mendaftar di SMAN 8 ini semua pendaftarannya melalui online begitu pula saat pengumuman. Ketika siswa dinyatakan diterima dan daftar ulang  pun masih tetap menggunakan jaringan internet," ujarnya.

Tahun sebelumnya, sambung Ali, hasil pengumuman dipasang Didinding sekolah sekarang tidak ada. Namun demikian pihak sekolah membuka informasi bagi siswa siswi baru mana kala ingin menanyakan terkait pendaftaran ulang.

Selain itu, proses pembelajaran tahun ajaran 2020-2021 tetap akan dilaksanakan. Pengenalan sekolah jarak jauh dilakukan pada 13-15 Juli.

"Di tanggal 16 Juli 2020  pembelajaran periode 2020-2021 dimulai,"ujar Ali Arham.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa PPDB tahun ini pihak sekolah tetap menyediakan 8 kelas dimana setiap ruang kelas diisi sebanyak 36 siswa, tidak boleh lebih dari jumlah yang sudah ditentukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi.

"Tinggal menunggu informasi selanjutnya apakah nanti belajarnya tetap melalui daring atau ada keputusan boleh belajar tatap muka. Kalau misalkan tetap belajar jarak jauh, maka pihak sekolah akan merancang strategi pembelajarannya untuk tahun ajaran baru, jadi proses pembelajarannya akan disesuaikan dengan keadaan tidak seperti tahun sebelumnya.

"Kami berharap mudah mudahan PPDB tahun ini dapat berjalan lancar dan aman dari penularan virus corona," ujar Ali mantan kepsek SMAN 7 Balikpapan Timur. (Katono)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama