Belajar 3 Hari Secara Praktis Di Luar Kelas

Drs. Sjahrir Tamsi, M.Pd                                  (Kepala SMKN 1 Tapalang Barat)

Program “Merdeka Belajar” yang dicanangkan Menteri Pendidikan, Kebudayan, Riset dan Teknologi, Mas NADIEM ANWAR MAKARIM, esensinya adalah kemerdekaan berpikir harus didahului oleh para guru sebelum mengajarkannya kepada peserta didik. Sistem pembelajaran juga berubah, yang awalnya bernuansa di dalam kelas menjadi di luar kelas. 

Nuansa pembelajaran di luar kelas akan menciptakan suasana belajar yang bahagia, dan lebih nyaman, karena peserta didik dapat bediskusi lebih leluasa dengan guru. Belajar dengan outing class, tidak hanya terbatas dengan mendengarkan penjelasan guru, akan tetapi lebih membentuk karakter peserta didik yang berani tampil beda, mandiri, cerdas dalam bergaul, beradab, sopan, berkompetensi dan tanpa dibebani dengan pencapaian skor atau nilai tertentu dengan sistem peringkat (ranking). Dengan demikian peserta didik akan terbentuk menjadi alumni SMK yang kompeten dan siap kerja, mandiri, berbudi luhur dan mampu beradabtasi di lingkungan masyarakat.

SMK Negeri 1 Tapalang Barat, Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat, mulai 1 Nopember 2021 Uji Coba Implementasi Sistem Belajar 3 Hari PTM (Senin, Selasa, Rabu) di dalam Kelas dan 3 Hari Pembelajaran secara Praktis dilaksanakan di luar Kelas (Kamis, Jumat, Sabtu).

Strategi Pembelajaran secara Praktis dilaksanakan di luar Kelas selama 3 hari (Kamis, Jumat, Sabtu) diberikan kebebasan kepada Guru untuk menentukan sendiri materi ajar, waktu dan tempat untuk melangsungkan pembelajaran. Sebagai contoh dapat dilakukan di lapangan atau halaman sekolah, juga dapat laksanakan di taman atau gazebo yang ada di sekolah, di pantai, Rumah Ibadah/Masjid, Sanggar Seni Budaya, rumah guru yang representative untuk pelaksanaan pembelajaran secara Praktis, dan lain-lain, dengan catatan Peserta didik merasa nyaman dan merasa senang (Happy) serta muda dijangkau dari segi akses dalam mengikuti kelangsungan prosesnya.

Pembelajaran yang dilakukan oleh Guru secara Praktis di luar kelas, tetap terukur atau sama dengan Pelaksanaan Belajar 3 Hari PTM yaitu dengan tetap menunjukkan bukti fisik pelaksanaan berupa; daftar hadir peserta didik, materi ajar, dokumen foto, lokasi dan waktu pelaksanaan.

Belajar 3 Hari PTM di dalam Kelas untuk hari Senin, Selasa dan Rabu diisi dengan Mata Pelajaran sesuai dalam Lampiran Keputusan Direkturjenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah Nomor : 130/D/Kep/Kr/201 Tanggal : 10 Februari 2017 Tentang Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan :

Kelompok Mata Pelajaran Muatan Nasional :

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Bahasa Indonesia

Matematika

Sejarah Indonesia


Kelompok Mata Pelajaran Muatan Peminatan Kejuruan Kejuruan 

C1. Dasar Bidang Keahlian

Simulasi dan Komunikasi Digital

Fisika 

Kimia 

Kelompok Mata Pelajaran Muatan Peminatan Kejuruan Kejuruan 

C2. Dasar Program Keahlian

C3. Kompetensi Keahlian

Sedangkan Belajar 3 Hari secara Praktis di luar Kelas untuk hari Kamis, Jumat, dan Sabtu diisi dengan Mata Pelajaran sesuai dalam Lampiran Keputusan Direkturjenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah Nomor : 130/D/Kep/Kr/201 Tanggal : 10 Februari 2017 Tentang Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan :

Kelompok Mata Pelajaran Muatan Nasional :

Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Materi Ajar disampaikan dengan praktis dan terukur :

Praktik Kompetensi Baca, dan Tulis Alquran;

Praktik Kompetensi Ceramah Agama, Tausiah, atau Kultum;

Praktik Kompetensi Hafiz Alquran minimal 1 Juz; 

Praktik Ibadah (Sholat Wajib, Sholat Sunnat Rawatib, Sholat Jenazah, Memandikan Jenazah)

Bahasa Inggris dan Bahasa Asing lainnya, Materi Ajar disampaikan dengan praktis dan terukur :

Competence Listening;

Competence Reading;

Competence Conversation;

Competence Debate.

Kelompok Mata Pelajaran Muatan Kewilayahan :

Seni Budaya, Materi Ajar disampaikan dengan praktis dan terukur :

Praktik Kompetensi Menyanyi Solo, Duet, dan Vokal Group;

Praktik Kompetensi Melukis;

Praktik Kompetensi Menari;

Praktik Kompetensi menggunakan alat musik seperti; guitar, seruling, gendang/drum, dan lain-lain;

Praktik Kompetensi menciptakan lirik lagu;

Praktik Kompetensi menjadi Youtuber, Podcaster;

Praktik Kompetensi membuat Film, Sinetron, Animasi, Cerpen, Cerber, dan lain-lain 

Praktik Kompetensi Seni dengan mengangkat Budaya Nusantara, dan Daerah/Lokal.

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, Materi Ajar disampaikan dengan praktis dan terukur :

Praktik Kompetensi permainan bola kaki, bola volley, bola takraw, tenis meja, badminton, dan lain-lain;

Praktik Kompetensi olahraga atletik, senam, binaraga dan lain-lain;

Praktik Kompetensi usaha kesehatan sekolah (UKS). 

Kelompok Mata Pelajaran Muatan Peminatan Kejuruan Kejuruan 

C2. Dasar Program Keahlian

C3. Kompetensi Keahlian

Semua unsur (guru dan tenaga kependidikan) di SMK Negeri 1 Tapalang Barat secara terpadu dalam melaksanakan kegiatan Pembelajaran, baik di dalam kelas maupun pembelajaran yang dilaksanakan secara Praktis di luar kelas bersinergi dan saling berkoordinasi, serta tetap mematuhi dan menerapkan Protokol Kesehatan (PROKES) secara Ketat, melawan Pandemi Corona Virus DIsease (COVID-19) sesuai himbauan dan peraturan perundang-undangan Pemerintah Kita.    

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama